Gila! Lima Blogger Keliling Raja Ampat dengan Perahu Rakit

turis05
turis05 (Foto : )
Suasana Keberangkatan di Pantai Dofior, Papua Barat. Foto: Hanafi Tianlean
[/caption]“ Kami cuman mau menjelajah wilayah sini, di rusia masih kurang informasi soal Raja Ampat soal sepenuhnya, informasi soal penginapan, informasi soal binatang-binatang, tentang tempat yang menarik, nanti kami publikasi cerita di website saya. “ kata iwan.Setelah peralatan dan logistik tercukupi, kelima
blogger akhirnya memulai perjalanan ekspedisi mereka menuju kepulauan Raja Ampat dari Pantai Dofior, Sorong, Papua, Jumat (2/2/2018) dengan tanpa tenggat waktu pulang.Sekedar informasi, sebenarnya tidaklah sulit untuk berwisata ke Raja Ampat, yang terbagi wilayahnya menjadi empat pulau besar yakni Waigeo, Batanta, Salawati, dan Misool. Kota Sorong adalah titik awal perjalanan menuju Raja Ampat. Setibanya di Bandara Domine Eduard Osok, wisatawan melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Rakyat Sorong untuk menumpang Kapal Ferry dengan tujuan Waisai, ibukota kabupaten Raja Ampat di Pulau Waigeo, yang memakan waktu perjalanan selama empat jam.Tiba di Waisai, wisatawan telah tiba pula di Kepulauan Raja Ampat sehingga dikenakan tiket masuk sebesar Rp 500.000 per orang yang berlaku selama satu tahun, sedangkan wisatawan mancanegara sebesar Rp 1.000.000 per orang. Nah, yang terbilang cukup mahal adalah jika wisatawan ingin berpetualang menjelajahi pulau atau island hopping yang biayanya bisa jutaan rupiah. Harga sangat tergantung dengan pulau tujuan dan hasil negosiasi dengan pemilik kapal. Mayoritas setiap penginapan di Waisai menyediakan jasa penyewaan kapal. Tips agar hemat, wisatawan selalu berlayar secara rombongan sehingga lebih ekonomis.