Pohon Beringin Ratusan Tahun, Tumbang di Kantor Gubernur DIY

pohon 2 new
pohon 2 new (Foto : )
www.antvklik.com
-Pohon beringin berukuran jumbo yang berusia ratusan tahun tumbang di kantor Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (28/11/2017). Batang kayu pohon beringin berukuran besar ini menghantam sebuah bangunan cagar budaya hingga mengalami kerusakan cukup parah.Pohon beringin tersebut berada di Komplek Kepatihan yang merupakan kantor dinas Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di jalan Malioboro, Yogyakarta.Kepala Bagian Pelayanan Biro Umum dan Protokol Setda DIY, Mujiran mengatakan perhitungan kerugian akan dikoordinasikan dengan Dinas Kebudayaan DIY. "Belum (diketahui), kita nanti akan koordinasi dengan Dinas Kebudayaan," kata Mujiran.Mujiran mengatakan Balai Tanjung menjadi satu diantara bangunan Cagar Budaya yang ada di Komplek Kepatihan selain Bangsal Kepatihan, Kantor Gubernur da Wakil Gubernur dan beberapa bangunan lain. Adapun Balai Tanjung baru saja direnovasi antara dua hingga tiga tahun yang lalu.Mujiran mengatakan sebenarnya pohon pohon yang ada di Kepatihan yang sudah di assesment oleh BPBD DIY akan dipotong pada Rabu (28/11/2017) besok. Satu diantaranya adalah pohon beringin berusia ratusan tahun yang hari ini tumbang menimpa Balai Tanjung.[caption id="attachment_54242" align="alignleft" width="300"]
Pohon Beringin Ratusan Tahun [/caption]"Pohon ini kriteria pertama yang diperiksa dan dipotong. Rencana besok pagi, selain juga pohon yang berada disebelah timur Balai Mangu yang juga jadi prioritas utama," katanya. Dengan kejadian yang ada, petugas langsung melakukan penanganan.Menurutnya dari hasil assesment BPBD DIY, ada 27 pohon di Komplek Kepatihan yang harus dirapikan. Sementara ada beberapa pohon yang diwaspadai termasuk yang tumbang menimpa Balai Tanjung.Akibat tertimpa pohon beringin, bangunan cagar budaya Bale Tanjung mengalami kerusakan bagian atap. Bale Tanjung ini digunakan sebagai kantor Dharma Wanita.Manajer Pusdalops BPBD DIY, Danang Syamsu Rizal mengatakan, pohon berdiameter sekitar 4 meter itu diperkirakan sudah berusia 100 tahun.“Tahu-tahu roboh, tidak ada laporan. Kalau cabangya biasa, cuma akumulasi sebelumnya. Kita curiga tajuknya terlalu rimbun,” kata Danang di Komplek Kepatihan.Pohon menimpa bangunan Bale Tanjung yang termasuk bangunan cagar budaya sehingga memerlukan perlakuan khusus. “Kerusakan termasuk sedang, cuma yang harus ditangani restorasinya. Harus mengundang konsultan. Tidak boleh serampangan,” kata dia.Dari data Pusdalop dan Seksi Kedaruratan BPBD DIY, tercatat  sebanyak 20 pohon tumbang sejak curah hujan melanda Yogyakarta beberapa hari terakhir ini.