Cerita Opie Kumis Lebaran Bersama Istri-istrinya, Sempat Dua Tahun tak Kumpul hingga Bangun Pesantren Diatas Tanah Wakaf di Sukabumi, Habiskan Dana hingga Rp 2 Miliar

Behind the scene dari Film (Foto: Instagram  @opiekumis17)
Behind the scene dari Film (Foto: Instagram @opiekumis17) (Foto : )
Antusias merayakan lebaran tahun ini. Opie kumis ungkap bahwa lebaran tahun ini terasa berbeda karena tidak adanya lagi pengetatan dari pemerintah mengenai pandemi Covid-19.
"Lebaran sekarang lebih meriah, karena dua tahun ada Covid. Sekarang balas dendam," kata Opie Kumis, pada Selasa (10/5/2022).Suasana ingin meluapkan perayaan dalam hari raya lebaran dirasakan oleh pria berumur 62 Tahun tersebut. Opie juga menuturkan bahwa ia merasa tetangga sekitar merasakan hangat dan menyenangkan."Di kampung juga lain banget suasananya saat silaturahminya, terimanya, buka pintunya lebih manteb," ucapnya.Pada tahun ini pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat agar dapat merasakan suasana lebaran, kesempatan ini pun dimanfaatkan oleh Opie Kumis untuk berkumpul bersama istri-istrinya. Seperti yang kita tahu bahwa Opie Kumis memiliki 4 istri."Gua sih dalam hal itu gak ada bingungnya. Masalahnya gua satu sampe sekian gak sembunyi. Semuanya tahu, lebaran pertama gua ada di sih A, lebaran kedua ada di B, C, dan D," jelasnya."Alhamdulillah semua ngerti dan anak-anak pada tahu, gak ada yang harus gua umpet umpetin dan mereka saling bantu," sambungnya.Selain momen lebaran yang berbeda, Opie juga telah rampung melaksanakan pembangunan pesantren di Sukabumi yang menelan biaya sebesar 2 Miliar yang selesai pada tahun 2020.Opie Kumis sangat bersyukur bangunan pesantren sudah jadi sejak tahun 2020 berkat usahanya dengan mencari dana ke masyarakat, usai menerima pemberian tanah wakaf dari seorang kyai."Alhamdulillah pesantren sudah jadi. Ada 40 santri yatim piatu disana yang hidup tanpa mengeluarkan uang sepeser pun," kata Opie."Proses pembangunan dua tahun, dana habis Rp 2 miliar, Ada hamba Allah lah, orang luar kasih dana, kita yang bikin," tambahnya.Setelah pesantren selesai di bangun, Opie Kumis menyerahkan pesantren tersebut kepada keluarga kyai untuk menjalankannya. 
Sumber: Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber.