Mengenaskan, Nakes dan Anaknya Ditemukan Tewas Terbunuh, Ini Kata Tetangga

Mengenaskan, Nakes dan Anaknya Ditemukan Tewas Terbunuh, Ini Kata Tetangga (Foto antvklik-Andri)
Mengenaskan, Nakes dan Anaknya Ditemukan Tewas Terbunuh, Ini Kata Tetangga (Foto antvklik-Andri) (Foto : )
Seorang tenaga kesehatan (Nakes) berinisial SK (32 tahun) ditemukan tewas terbunuh di dekat jembatan tol Bawen-Semarang beberapa hari lalu.
Jenazah anak SK yang berinisial MF (4 tahun) juga ditemukan tak jauh dari lokasi tersebut dalam kondisi sudah menjadi kerangka.Polda Jawa Tengah pun akhirnya bisa mengungkap kasus pembunuhan ini dengan menangkap DC (31 tahun) sebagai tersangka pembunuhan kedua korban.Pelaku merupakan tunangan korban yang juga seorang tenaga kesehatan di salah satu RS di Kota Semarang."Dulu sempat akrab tapi semenjak beberapa bulan terakhir itu kayak tertutup, saya gak tahu kenapa. Saya sama anaknya yang jadi korban itu deket. Waktu masih bayi sering kita gendong," ujar Ayu, tetangga korban yang ditemui di sekitar rumahnya, Jumat (18/3/2022).Menurut Ayu, korban tinggal di perumahan itu sejak tahun 2018. Korban yang merupakan
single parent memiliki dua orang anak laki-laki.Anak pertamanya berinisial MA (6 tahun) tinggal bersama neneknya di Palembang, Sumatera. Sedangkan anak keduanya tinggal bersama korban.Tetangga lainnya, Sundari (50) mengatakan terakhir melihat anaknya korban sekitar satu bulan lalu. Namun setelah itu ia tak pernah lagi bertemu MF hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia tinggal kerangka.Dijelaskan Sundari, korban SK bekerja sebagai tenaga kesehatan di salah satu RS di Kabupaten Sleman. Profesi aslinya sebenarnya seorang bidan tapi sejak pandemi Covid-19 diperbantukan sebagai tenaga vaksinator."Dia kerja di rumah sakit trus semacam kayak di finance gitu, trus sama admin baju-baju. Dia nakes vaksinator sama perawat kalau gak salah karena ada Covid-19 itu dia kayaknya jadi perawat sama vaksinator, cuma kalau aslinya dia bidan," urainya.Sundari menambahkan, korban dan anaknya rencananya akan dimakamkan di tempat keluarga besarnya di Kapanewon Minggir, Sleman. Namun untuk waktunya belum tahu persis karena jenazah masih berada di RS Kariadi, Semarang. Andri Prasetiyo | Sleman, DIY