Kota Cimahi Masih Zona Merah, Sudah 516 Warga Positif Covid 19

Ratusan warga antri untuk menjalani tes cepat antigen di Puskesmas Cimahi (Antv / Endra Kusumah)
Ratusan warga antri untuk menjalani tes cepat antigen di Puskesmas Cimahi (Antv / Endra Kusumah) (Foto : )
Lonjakan kasus covid-19 di kota Cimahi Jawa Barat  terus meningkat,  hingga masuk dalam zona merah. Hampir seluruh rumah sakit rujukan terisi penuh, tes cepat cepat antigen pun peminatnya membludak.
Ratusan warga harus rela antri menunggu giliran untuk menjalani tes cepat antigen di Puskesmas Cimahi,  Kota Cimahi. Bahkan karena tak sabar menunggu dipanggil,  warga mengabaikan protokol kesehatan karena berkerumunan dan tanpa jaga jarak, meski sudah diperingatkan oleh tim medis.[caption id="attachment_471181" align="alignnone" width="900"]
Antrian menyebabkan kerumunan (Antv / Endra Kusumah) Antrian menyebabkan kerumunan (Antv / Endra Kusumah)[/caption]Banyak warga yang sudah antri sejak pukul enam pagi, namun tak kebagian menjalani tes cepat antigen karena kuotanya terbatas bagi 300 orang saja.Dengan sasaran yang kontak erat, atau yang pernah pergi keluar kota pasca saat lebaran. Antusias warga untuk mengikuti tes cepat memang cukup tinggi, mengingat saat ini lonjakan kasus covid di kota cimahi sendiri cukup mengkhawatirkan.[caption id="attachment_471183" align="alignnone" width="900"] Warga antusias mengikuti tes swab antigen (Antv / Endra Kusumah) Warga antusias mengikuti tes swab antigen (Antv / Endra Kusumah)[/caption]Bahkan hampir di seluruh rumah sakit rujukan covid-19 di Kota Cimahi sudah terisi penuh hampir 90 persen dari total kapasitas. Di Rumah Sakit Umum Daerah Cibabat, misalnya yang semakin kewalahan menghadapi lonjakan pasien covid-19 yang setiap hari datang dari berbagai daerah.Karena RSUD Cibabat tak hanya merawat pasien asal kota Cimahi,  tetapi juga menampung pasienyang berasal dari daerah tetangga seperti Bandung Barat,  kemudian Kabupaten Bandung dan juga sebagian Kota Bandung.Saat ini rumah sakit akan menyiapkan ruangan sekaligus bed tambahan agar pasien covid-19 bisa tertampung saat terjadi lonjakan seperti ini, lonjakan covid-19 sendiri terjadi dalam 10 hari terakhir yang sebagain besar berasal dari klaster keluarga pasca libur  lebaran.Data dari Dinas Kesehatan Kota Cimahi,  lonjakan  positif covid-19 di Kota Cimahi cukup mengkhawatirkan yaitu sekitar 30 hingga 40 kasus dalam sehari, selama sepekan terakhir.  Saat ini tercatat ada 516 warga kota Cimahi yang positif. Sementara angka meninggal dunia selama pandemi covid-19 mencapai 142 orang. Endra Kusumah /Kota Cimahi, Jawa Barat