Evaluasi Timnas Indonesia Usai kalah 2-3 Dari Afghanistan di Uji Coba Pertama

Shin Tae-yong komentar usai Timnas Indonesia kalah 2-3 dari Afghanistan
Shin Tae-yong komentar usai Timnas Indonesia kalah 2-3 dari Afghanistan (Foto : )
Evaluasi Timnas Indonesia usai kalah 2-3 dari Afghanistan di uji coba pertama. Pelatih Timnas Shin Tae-yong melihat kelemahan utama Timnas di posisi stopper.
Timnas Senior menelan kekalahan tipis 2-3 dari Timnas Afghanistan dalam ujicoba perdana di pemusatan latihan Timnas di UEA. Kekalahan Egy Maulana Vikri dan kawan kawan terlihat di babak pertama hingga awal babak kedua.Timnas Indonesia baru bisa membalas dan menjebol gawang lawan di babak kedua setelah Pelatih Timnas Shin Tae-yong melakukan pergantian pemain. Shin Tae-yong memasukkan Genta Alparedo, Braif Fatari, Pratama Arhan, Nurhidayat, Syahrian Abimanyu, dan Adam Alis.Braif tidak bermain lama, karena ia selanjutnya digantikan Egy Maulana Vikri. Keputusan itu membuahkan hasil bagus, karena Egy berhasil memperkecil ketinggalan timnas di menit ke-59’ setelah ia menuntaskan umpan Kushedya Hari Yudo dengan baik. Gol Egy merubah skor 1-3 atas Afghanistan.Peran Egy cukup signifikan di babak kedua ini. Punggawa klub Lechia Gdansk itu melepaskan tendangan bebas yang disambut Adam Alis untuk memangkas ketinggalan menjadi 3-2 pada menit ke-64’. Gol Adam Alis merubah papan skor menjadi 2-3 untuk Afghanistan.Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan timnya harus mulai memperbaiki kekurangan yang ada, usai menelan kekalahan saat menjalani laga uji coba pertama lawan Timnas Afghanistan. Adam Alis dan kawan kawan harus menyerah kalah tipis 2-3 melawan Afghanistan di Lapangan Iranian Club, Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa (25/5) malam.“Bicara mengenai itu, pertama untuk stopper, banyak kekurangan disana, tetapi dengan adanya pemain seperti sekarang, kita harus perbaiki satu demi satu. Kemudian passing dalam pertandingan. Kalau dilihat juga kekurangan ada saat tidak bisanya melakukan serangan balik yang baik, itu yang akan diperbaiki satu demi satu. Secara keseluruhan, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki,” tutur Shin usai laga.Meski pasukan Garuda harus rela kemasukan tiga gol di babak pertama, namun dengan kegigihan dan pergantian pemain yang tepat, mereka bisa menipiskan ketinggalan, melalui gol dari Egy Mualana Vikri pada menit ke-59’ dan Adam Alis di menit ke-64’.Meski akhirnya kalah dengan skor 2-3, Shin Tae-yong tetap memberikan apresiasi kepada seluruh pemain Timnas Indonesia khususnya yang turun di babak kedua. Berkat jerih payah dan perjuangan yang tak kenal menyerah, Kushedya Hari Yudo dan kawan kawan bisa mencetak dua gol.“Memang ini sebuah proses, jadi kita berusaha untuk memainkan seluruh pemain, dan juga selama satu tahun enam bulan tidak bergulirnya kompetisi di Indonesia, tapi kita bisa bilang ini sebagai awal. Ini merupakan perkembangan yang sangat baik. Babak pertama kita memang kemasukan tiga gol, namun di babak kedua kita bisa mengejar kembali, untuk mencetak dua gol, disitu saya melihat kegigihan dari para pemain, dan saya berterima kasih atas usahanya,” ucap pelatih asal Korea Selatan itu.Terakhir, Shin Tae-yong mengatakan harapannya di laga ujicoba berikutnya menghadapi Oman Sabtu 29 Mei 2021. Shin Tae-yong akan memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk melakukan evaluasi dan memperbaiki kelemahan Adi Satriyo dan kawan kawan.“Masih ada tiga sampai empat hari lagi hingga pertandingan berikutnya, kami harus lebih banyak meningkatkan fisik, itu yang terpenting. Namun sebelum kesana, kita akan mengadakan meeting team terlebih dahulu, semoga kami bisa memperoleh hasil positif,” tutupnya.