Tiga pemudik asal Riau meninggal dunia setelah perahu yang mereka tumpangi terbalik di sungai di daerah Muaro Paiti, Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat.
Diduga menghindari posko penyekatan pemudik di ruas jalan raya Sumatera Barat – Riau, di daerah Pangkalan, Kabupaten 50 Kota, Sumbar, empat orang warga asal Riau yang hendak mudik ke Payakumbuh, nekat mudik dengan perahu klotok melewati sungai berarus deras.Namun naas, perahu yang ditumpangi korban bernama Razis, Fadil dan Nofi, serta satu orang pemilik perahu, terbalik di daerah Muara Paiti, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar dan terseret arus sungai Batang Kapur Sembilan, pada Rabu (12/5/2021) kemarin.Razis dan Fadil ditemukan tidak lama setelah kejadian. Korban meninggal dunia setelah terseret arus sungai sejauh 10 kilometer. Sedangkan pemilik perahu berhasill menyelamatkan diri.Satu korban lainnya berhasil ditemukan pada hari minggu (16/5/2021) oleh Tim SAR gabungan, tiga kilometer dari lokasi kejadian.[caption id="attachment_464577" align="alignnone" width="900"]
![Korban ketiga ditemukan Minggu (16/5/2021) (Foto: Antv/Donal Chaniago)]()
Korban ketiga ditemukan Minggu (16/5/2021) (Foto: Antv/Donal Chaniago)[/caption]Korban yang bernama Nofiarisman warga Duri, Riau, ditemukan Tim Basarnas dan warga di daerah Pulau Antuan, dalam keadaan sudah meninggal dunia.Kepala Pos Basarnas Kabupaten 50 Kota, Robi Saputra mengkonfirmasi bahwa sudah tiga korban ditemukan tim dalam keadaan meningggal dunia, sementara satu korban yang merupakan pemilik perahu berhasil selamat.[caption id="attachment_464578" align="alignnone" width="900"] ![Kepala Pos Basarnas Kabupaten Limapuluh Kota, Robi Saputra (Foto: Antv/Donal Chaniago)]()
Kepala Pos Basarnas Kabupaten Limapuluh Kota, Robi Saputra (Foto: Antv/Donal Chaniago)[/caption]Perahu yang dinaiki para pemudik ini, diduga terbalik karena tidak kuat menanggung beban. Pasalnya, selain ditumpangi empat orang, perahu juga disesaki sepeda motor milik pemudik.Tiga korban meninggal dunia adalah pemudik dari Riau yang ingin pulang kampung ke Sumatera Barat. Mereka menggunakan jalur sungai guna menghindari penyekatan di perbatasan antara Sumatera Barat dengan Riau.Empat warga tersebut menaiki perahu di daerah Kampar Riau, dan berencana akan turun di daerah Muara Paiti, Kapur Sembilan, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Donal Chaniago | Sumatera Barat
Korban ketiga ditemukan Minggu (16/5/2021) (Foto: Antv/Donal Chaniago)[/caption]Korban yang bernama Nofiarisman warga Duri, Riau, ditemukan Tim Basarnas dan warga di daerah Pulau Antuan, dalam keadaan sudah meninggal dunia.Kepala Pos Basarnas Kabupaten 50 Kota, Robi Saputra mengkonfirmasi bahwa sudah tiga korban ditemukan tim dalam keadaan meningggal dunia, sementara satu korban yang merupakan pemilik perahu berhasil selamat.[caption id="attachment_464578" align="alignnone" width="900"] 
Kepala Pos Basarnas Kabupaten Limapuluh Kota, Robi Saputra (Foto: Antv/Donal Chaniago)[/caption]Perahu yang dinaiki para pemudik ini, diduga terbalik karena tidak kuat menanggung beban. Pasalnya, selain ditumpangi empat orang, perahu juga disesaki sepeda motor milik pemudik.Tiga korban meninggal dunia adalah pemudik dari Riau yang ingin pulang kampung ke Sumatera Barat. Mereka menggunakan jalur sungai guna menghindari penyekatan di perbatasan antara Sumatera Barat dengan Riau.Empat warga tersebut menaiki perahu di daerah Kampar Riau, dan berencana akan turun di daerah Muara Paiti, Kapur Sembilan, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Donal Chaniago | Sumatera Barat
Baca Juga :
