Korea Utara Mundur Dari Olimpiade Tokyo 2021

Korea Utara Mundur Dari Olimpiade Tokyo 2021
Korea Utara Mundur Dari Olimpiade Tokyo 2021 (Foto : )
Korea Utara menyatakan tidak akan berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo dengan alasan melindungi para atletnya dari virus Covid-19.
Korea Utara menyatakan mundur dari Olimpiade Tokyo. Padahal sebelumnya pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sudah mengatakan kesediaan mengirim atlet negaranya ke Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020 yang ditunda sampai tahun ini karena pandemi.Melansir laporan kantor berita Kyodo, Selasa (6/4), keputusan tersebut dibuat sewaktu sesi komiye Olimpiade Korea Utara yang diadakan di Pyongyang pada 25 Maret lalu.Korea Utara tidak akan ambil bagian dalam Olimpiade Tokyo, untuk melindungi para atletnya dari situasi krisis kesehatan global yang terkait dengan virus corona.Sejak awal tahun lalu, Korea Utara pada prinsipnya telah memutus lalu lintas ke dan dari China dan RUsia karena kekhawatiran virus corona, yang pertama kali terdeteksi di kota Wuhan China, akhir 2019.Hingga hari ini, Pyongyang sendiri mengklaim tidak ada kasus virus corona terkonfirmasi di negara itu.Media yang dikelola negara melaporkan akhir bulan lalu bahwa anggota komite Olimpiade bertemu melalui tautan video untuk membahas bagaimana mengatur kegiatan olahraga berbasis massa tahun ini.Namun tak menyebut apakah Korea Utara akan bergabung dengan Olimpiade Tokyo.Menurut Reuters. langkah Korea Utara mundur dari Olimpiade Tokyo ini akan menjadi pertama kalinya negara tersebut melewatkan Olimpiade Musim Panas sejak Korea Utara memboikot Olimpiade Seoul 1988 di tengah Perang Dingin.Penarikan Korea Utara dari Olimpiade Tokyo juga merupakan kemunduran yang rencana yang disepakati pada pertemuan puncak 2018 antaran Moon dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un guna mengejar upaya dua Korea menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.Kementrian Unifikasi Korea Selatan yang bertanggung jawab atas urusan antar-Korea mengatakan Seoul berharap Olimpiade Tokyo menjadi kesempatan "mendorong perdamaian dan rekonsiliasi antara kedua Korea""Kami menyesal itu tidak bisa terjadi," pungkas kementrian Korea Utara.