Ganda Putri Fadia/Ribka Kalah dari Unggulan Ketujuh Toyota Thailand Open 2021

Ganda Putri Fadia/Ribka kalah dari unggulan ketujuh Toyota Thailand Open 2021. Ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto terhenti di babak pertama Toyota Thailand Open. Pasangan ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto menghadapi unggulan ketujuh asal Thailand Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai di babak pertama Toyota Thailand Open 2021.Pertandingan itu merupakan pertemuan pertama bagi Fadia/Ribka dan Kititharakul/Prajongjai. Kedua pasangan itu belum pernah bertemu di turnamen manapun sebelumnya.Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto tidak mampu mengatasi permainan pasangan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai dan menyerah dengan skor 11-21, 10-21 dalam pertandingan yang diselenggarakan di Impact Arena, Bangkok, Thailand Rabu (20/2/2021).Kekalahan ini membuat langkah ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto terhenti di babak pertama Toyota Thailand Open 2021.Ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto tidak berdaya menghadapi permainan cepat yang diperagakan oleh pasangan Thailand Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai sejak gim pertama.Fadia/Ribka yang merupakan pasangan rangking ke-32 dunia itu sempat memberikan perlawanan di awal gim pertama. Fadia/Ribka memimpin di poin-poin awal, namun tidak bisa mempertahankan keunggulannya sehingga dengan cepat disusul oleh ganda Thailand Kititharakul/Prajongjai.Selepas kedudukan imbang 6-6, Kititharakul/Prajongjai mengambil alih permainan. Mereka mulai mendominasi dan menekan pertahanan Fadia/Ribka yang sangat mudah ditembus dengan smash keras.Selain itu Fadia/Ribka Sugiarto tidak berkutik karena serangan-serangan yang mereka lancarkan sepanjang permainan dapat dengan mudah dipatahkan oleh lawan. Fadia/Ribka kalah cepat dan kalah dalam akurasi penempatan bola sehingga sering mati langkah.Kititharakul/Prajongjai terus mengumpulkan poin demi poin lewat pukulan-pukulan kuat dan terarah. Sebaliknya Fadia/Ribka banyak melakukan kesalahan sendiri dan pengembalian bola tanggung membuat mereka semakin tertinggal sebelum akhirnya kalah dengan skor 11-21 di gim pertama.Memasuki gim kedua, kembali pasangan pelatnas Fadia/Ribka selalu tertinggal dalam pengumpulan poin dari wakil tuan rumah Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai. Fadia/Ribka tidak bisa berbuat banyak untuk mendapatkan poin dari lawannya yang lebih berpengalaman.Dalam pertandingan berat sebelah melawan Kititharakul/Prajongjai kali ini, mereka benar-benar kesulitan menemukan celah untuk mencuri poin dari pasangan asal negeri gajah putih tersebut. Meski mereka terus berjuang untuk bisa mengejar poin lawan yang terus memimpin sepanjang pertandingan, Kititharakul/Prajongjai tetap tidak mendapatkan ancaman berarti dan selalu unggul dalam perolehan angka.Meski sudah berkali-kali mencoba, usaha Fadia/Ribka masih menemui jalan buntu. Merekapun tertinggal 10-14 hingga interval. Kititharakul/Prajongjai tetap lebih unggul dari Fadia/Ribka karena pertahanan mereka sangat kuat dan sulit ditembus oleh ganda Indonesia tersebut.Setelah jeda istirahat di gim kedua, Fadia/Ribka tak mampu lagi mengejar pasangan Thailand Kititharakul/Prajongjai. Fadia/Ribka Sugiarto akhirnya menyerah straight game dari pasangan unggulan ketujuh tersebut setelah kalah di gim kedua dengan skor telak 10-21 dalam waktu 36 menit.Dengan kekalahan itu, maka Fadia/Ribka tak dapat melanjutkan perjalanannya di turnamen bulutangkis BWF Super Series level Super 1000 tersebut.Kekalahan Fadia/Ribka di babak pertama mengulang kekalahan yang sama di seri sebelumnya Yonex Thailand Open minggu lalu. Saat itu Fadia/Ribka disingkirkan di babak pertama oleh pasangan asal Prancis Emilie Lefel/Anne Tran dengan perolehan angka 17-21, 17-21.Kehilangan Fadia/Ribka, Indonesia masih memiliki ganda putri andalan Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang sudah lolos ke babak kedua Toyota Thailand Open 2021. Greysia/Apriyani menyingkirkan wakil tuan rumah Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai di babak pertama pada Selasa (19/1) kemarin.