Turnamen bola voli di Brebes, Jawa Tengah, dibubarkan aparat Polsek Paguyangan, Brebes. Polisi bertindak tegas, Minggu 27 September 2020 sore. Kerumunan warga sangatlah menyalahi protokol kesehatan. Pula, turnamen ini diduga tak berijin. Turnamen bola voli antar kecamatan itu digelar di Desa Kretek, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes.
Kerumunan di tengah pandemi Covid-19 sangatlah dilarang. Demikian pula turnamen bola voli antar kecamatan yang digelar di Desa Kretek, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes. Kerumunan penonton mesti dibubarkan.Kapolsek Paguyangan Iptu Agus Dwi bersama Forkomincam akhirnya membubarkan paksa kerumunan. Apalagi turnamen ini juga tak berijin.[caption id="attachment_380005" align="alignnone" width="900"]
![Turnamen Bola Voli Dibubarkan Polisi, Ratusan Penonton Kecewa]()
Foto: Otong Susilo | ANTV[/caption]Camat Paguyangan Asif Fauzan mengatakan meski Kecamatan Paguyangan berzona hijau namun tetap tidak boleh ada kerumunan warga. Ini untuk menghindari munculnya klaster virus covid-19.Ratusan penonton riuh kecewa dan terpaksa pulang setelah panitia menghentikan turnamen bola voli antar kecamatan ini. Otong Susilo | Brebes, Jawa Tengah
Foto: Otong Susilo | ANTV[/caption]Camat Paguyangan Asif Fauzan mengatakan meski Kecamatan Paguyangan berzona hijau namun tetap tidak boleh ada kerumunan warga. Ini untuk menghindari munculnya klaster virus covid-19.Ratusan penonton riuh kecewa dan terpaksa pulang setelah panitia menghentikan turnamen bola voli antar kecamatan ini. Otong Susilo | Brebes, Jawa Tengah
Baca Juga :
