Penampakan Iran Kembali Ramai Pasca Jadi Episentrum Corona di Timteng

iran1
iran1 (Foto : )
Iran yang menjadi episentrum penularan virus corona di Timur Tengah, kini berangsur kembali ramai. Begini penampakan Iran.
Presiden Iran, Hassan Rouhani telah memutuskan untuk mengendurkan aturan pembatasan pergerakan orang untuk sebagian besar wilayah. Dengan aturan ini, usaha yang dianggap memiliki potensi penularan corona yang rendah, dapat kembali beraktifitas. [caption id="attachment_309952" align="alignnone" width="900"]
Pedagang membuka lapak di trotoar jalan Teheran (Foto: EFE)[/caption] Kebijakan ini diambil setelah melihat jumlah pasien baru di negara tersebut yang terus menurun belakangan ini. Suasana Teheran, yang menjadi Ibu Kota Iran kembali bergeliat. Seperti pada Sabtu (19/4/2020), jalan-jalan utama kembali macet. [caption id="attachment_309949" align="alignnone" width="900"]penampakan Iran Jalanan Teheran yang kembali macet (Foto: EFE)[/caption] Toko-toko yang menjual pakaian, perabot, elektronik, alat tulis dan mebel kembali buka seperti biasa. Namun, kondisinya belum seramai seperti hari biasa. [caption id="attachment_309950" align="alignnone" width="900"] Toko-toko di Teheran kembail buka (Foto: EFE)[/caption] Begitu pula dengan suasana di  pasar tradisional yang menjual berbagai macam sayuran dan buah-buahan. Belum banyak warga yang datang berbelanja ke pasar. [caption id="attachment_309951" align="alignnone" width="900"] Belum banyak pembeli yang datang ke pasar tradisional di Teheran (Foto: EFE)[/caption] Iran menjadi episentrum penyebaran virus corona di Timur Tengah. Tercatat, hingga hari ini , Minggu (19/4/2020) sudah 80.868 orang yang terjangkit corona. Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.031 orang meninggal dunia dan 55.987 orang sudah dinyatakan sembuh. EFE, Bloomberg