Misi Bek Muda Arema Nurdiansyah Mengulang Memori Juara 2010

Arema bek muda Nurdiansyah (Borneo FC) Mengulang Memori Juara 2010
Arema bek muda Nurdiansyah (Borneo FC) Mengulang Memori Juara 2010 (Foto : )
Misi bek muda Arema Nurdiansyah mengulang memori juara 2010. Impian Nurdiansyah tertunda karena kompetisi Liga 1 dihentikan sementara oleh PSSI karena Pandemi vIrus Corona.
Arema FC pernah menorehkan tinta emas di ajang persepak bolaan Indonesia dengan menjadi juara kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia pada 2010 lalu.Memori itulah yang ingin diulang oleh bek muda Arema FC, Nurdiansyah. Pemain berusia 22 tahun yang didatangkan dari Borneo FC itu mengaku memiliki misi pribadi membawa Arema FC menjadi juara Liga 1 musim 2020.“Target saya pribadi pasti ingin membawa Arema ke peringkat papan atas dan juara Liga 1 2020,” kata Nurdiansyah.Nurdiansyah didatangkan oleh manajemen Arema FC musim ini atas rekomendasi pelatih dan asisten pelatih Arema FC, Mario Gomez dan Charis Yulianto. Kehadiran Nurdiansyah juga diharapkan mampu memperkuat lini belakang Arema FC bersama Matias Malvino, Bagas Adi Nugroho, dan Gitra Yuda Furton.Dalam dua kesempatan untuk tampil mengawal lini belakang Arema FC dari 3 pertandingan pertama kompetisi Liga 1 membuat Nurdiansyah mengaku beryukur dan berterima kasih kepada Mario Gomez.Ini merupakan pengalaman pengalaman pertama Nurdiansyah membela Singo Edan yang telah mempercayai dirinya untuk tampil di kompetisi Liga 1. Nurdiansyah berharap dapat terus meningkatkan level permainannya dan mampu memberikan yang terbaik untuk Arema FC.“Iya Alhamdulillah, sudah dikasih kesempatan bermain 2 kali di Liga 1 musim ini. Tentunya saya berterima kasih kepada Tuhan dan pelatih yang sudah percaya kepada saya dan semoga saya bisa bawa Arema ke peringkat papan atas Liga 1,” tutur Nurdiansyah.Namun misi Nurdiansyah saat ini harus ditahan dulu karena kompetisi harus dihentikan sementara karena wabah Virus Corona. Ia berharap kondisi ini segera berakhir dan seluruh masyarakat bisa kembali menjalani kehidupan dengan normal. Dengan demikian kompetisi Liga 1 bisa segera diputar kembali.