Setuju Dengan Donald Trump, Film “Parasite” Tak Layak Menang Oscar

Setuju Dengan Donald Trump, Film “Parasite” Tak Layak Menang Oscar
Setuju Dengan Donald Trump, Film “Parasite” Tak Layak Menang Oscar (Foto : )
Empat piala Oscar 2020 digaet film Korea Selatan, “Parasite”. Sedangkan film “1917” hanya menyabet tiga piala. Setuju dengan Presiden Trump: Parasite tak layak menggaet piala Oscar. Jauh lebih keren film “1917”, kalau ini bukan kata Trump.
Enam nominasi dalam Oscar 2020 digebet film “Parasite” dari Korea Selatan. Namun empat piala yang berhasil digaet film karya Bong Joon-ho ini yaitu Best Picture, Best Director, Best Foreign Language, dan Best Original Screenplay.Hasil ini sungguh mengecewakan para pengamat perfilman di Amerika dan Eropa. Bukan karena film Parasite ini dari Asia namun karena film ini mengalahkan “1917” karya Sam Mendes. Hanya satu yang bisa diterima, yaitu kategori Best Foreign Language.Selebihnya untuk Best Picture, Best Director dan Best Original Screenplay seharusnya pemenangnya film “1917”. Film karya Sam Mendes ini hanya memenangi Best Cinematography, Best Visual Effects dan Best Sound Mixing.Sebelum pengumuman, “1917” disebut-sebut sebagai kandidat terkuat untuk meraih Film Terbaik seiring pencapaian kemenangannya di Bafta, Golden Globes hingga Producers Guild Awards.[caption id="attachment_286582" align="alignnone" width="800"]
Setuju Dengan Donald Trump, Film “Parasite” Tak Layak Menang Oscar Sam Mendes, membuat film 1917 menjadi istimewa. Menyuguhkan sisi lain kecamuk Perang Dunia I . Digarap dengan konsep kamera sekali rekam, teknik One Shot. Foto: Universal Pictures[/caption]Sebenarnya film "1917" sudah lebih dulu tayang 2019 lalu di Amerika Serikat. Namun baru pekan ini ditayangkan bioskop Indonesia. Ceritanya sederhana banget. Ada dua kopral muda bernama Blake (Dean-Charles Chapman) dan Schofield (George MacKay) diberi tugas Jenderal Erinmore (Colin Firth) menyampaikan pesan kepada batalion barisan terdepan untuk membatalkan serangan ke tentara Jerman.Pembuatan film ini tidak sederhana. Sam Mendes menggunakan teknik One Shot. Pergerakan kamera dibuat terus mengikuti pemain utama dan terkesan tanpa potongan. Dengan teknik ini, kita seolah berada sangat dekat dengan sang aktor dan ikut menjalankan misi mustahil mereka. Kita dibawa dalam nuansa ketegangan Perang Dunia I.Tidak ada pengambilan gambar berulang dalam satu lokasi. Semua pengambilan gambar mengandalkan kondisi cuaca teduh untuk menghindari bayangan.Percayalah, menonton “1917” adalah pengalaman sinematik hebat yang sangang untuk dilewatkan!Jika kita berani jujur, semua kategori layak dianugerahkan pada film “1917”.https://www.youtube.com/watch?v=3hSjs2hBa94Keputusan Academy Awards memenangkan Parasite bahkan menjadi cibiran presiden Trump dalam kampanyenya di Colorado Springs pada Kamis 20 Februari 2020. Trump menyebut jika Oscar tahun ini buruk.“Seberapa buruk Academy Awards tahun ini?” tanya Trump seperti dikutip Variety. “Kalian nonton?” ia melanjutkan, “Pemenangnya adalah… film dari Korea! Apa-apaan ini semua?...”Tak berhenti di sana, Trump juga menyinggung persoalan perdagangan Amerika Serikat dan Korea Selatan saat ini.“Kita sudah punya banyak masalah dengan Korea Selatan soal perdagangan. Mereka malah memberikannya film terbaik tahun ini? Apa itu bagus? Saya tidak tahu,” ujarnya yang disambut sorakan hadirin.Parasite memang mencatat sejarah di ajang Oscars 2020 pada 9 Februari lalu sebagai film berbahasa asing pertama yang memenangkan kategori Film Terbaik atau Best picture. Film asal Korea Selatan ini berhasil mengalahkan 1917, The Irishman, Jojo Rabbit, Joker, Little Women, Marriage Story, Once Upon a Time in Hollywood dan Ford vs Ferrari.Bahkan, Parasite akan diterbitkan dalam bentuk novel grafis. Grand Central Publishing akan merilis storyboard film ini secara lengkap sebagai karya sastra pada 19 Mei 2020. (*)