Ingin Meramal Nasib dan Keberuntungan? Datanglah ke Tempat-Tempat Ini

Ingin Meramal Nasib dan Keberuntungan? Datanglah ke Tempat-Tempat Ini
Ingin Meramal Nasib dan Keberuntungan? Datanglah ke Tempat-Tempat Ini (Foto : )
Omikuji adalah salah satu metode membaca nasib dan keberuntungan di negara Jepang. Omikuji kerap ditemukan di kuil Budha dan kuil Shinto. Untuk bisa mencobanya, anda harus menemukan gerai Omikuji dan memberikan sejumlah sumbangan. Setelah itu anda boleh memilih stik berangka dan mengambil kertas dari laci yang sesuai dengan angka tersebut. Apabila kertas menunjukkan hal baik, anda boleh membawa dan menyimpannya. Namun jika terjadi sebaliknya, anda harus melipat dan mengikatnya ke pohon pinus agar kesialan tidak mengikuti.
Membaca nasib dari ampas kopi ala Turki
Meramal nasib melalui media kopi atau dikenal dengan tasseografi telah menjadi tradisi sejak abad ke-16. Setelah anda menikmati kopi khas Turki, peramal akan melihat keberuntungan anda dari ampas yang tersisa di gelas. Ampas yang membentuk pola abstrak dibaca dari tepi bibir gelas hingga ke dasar dalam bentuk spiral. Selanjutnya sang peramal akan menerjemahkan simbol tersebut dan akan memberi tahu apa yang akan terjadi dalam hidup anda. Membaca nasib lewat kartu tarot Gipsi di Rumania Membaca nasib melalu media kartu tarot ternyata berasal dari budaya suku Gipsi di Rumania. Tradisi ini sudah ada sejak berabad-abad yang lalu, bahkan pemerintah setempat mengakuinya sebagai sesuatu yang legal. Peramal akan membaca nasib dan keberuntungan seseorang dari kartu tarot yang disebar. Selanjutnya simbol-simbol yang muncul akan diterjemahkan oleh si pembaca. Burung kakak tua si peramal di Singapura Meramal nasib lewat burung kakak tua sangat populer di Negara Singapura. Metode ini berasal dari budaya Tamil, India Selatan dan dikembangkan oleh warga Singapura keturunan Tamil. Kakak tua akan keluar dari kandang dan memilih kartu dengan paruhnya, Kartu inilah yang nantinya akan dibaca untuk mengetahui keberuntungan anda.