Menko Polhukam Mahfud MD akan segera memanggil Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait penyelesaian kasus Asabri.
Menko Polhukam Mahfud MD memastikan, kasus dugaan korupsi PT Asabri akan tetap berjalan. Ia akan segera memanggil Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Menurut Mahfud, pertemuan ini untuk menentukan langkah-langkah yang diperlukan guna menuntaskan masalah Asabri. Pihaknya juga masih menunggu vaildasi dari Badan Pemeriksa Keuangan.
"Akan jalan, dua tiga hari ini saya akan ketemu untuk mengkronkitkan langkah-langkah yang diperlukan. (Pertemuan untuk) memastikan terjadi sesuatu, seperti yang diberitakan media," kata Mahfud.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini juga membenarkan apa yang terjadi di Asabri mirip dengan kasus Jiwasraya. Keduanya sama-sama salah mengelola dana penempatan.
Portofolio saham yang dibeli Asabri dikabarkan anjlok hingga 90 persen. Total kerugian disebut-sebut mencapai lebih dari Rp10 triliun. Kasus Asabri mencuat di saat skandal Jiwasraya terkuak lantaran tak sanggup memenuhi kewajiban pembayaran sebesar Rp12,4 triliun.
Andri Prasetyo I Sleman, Yogyakarta
Baca Juga :
