Polisi telah menetapkan pengendara motor gede (moge) Harley Davidson jadi tersangka dalam tabrakan di Bogor yang merenggut nyawa seorang nenek dan melukai cucunya. Namun suami nenek itu pilih berdamai.
Heru Kurniawan, pengendara moge Harley Davidson telah ditetapkan jadi tersangka atas meninggalnya Siti Aisah (52) dan cucunya bernama Anya (5) terluka parah.Namun Syahroni, suami Aisah, meminta laporan kasus ini dicabut dan diselesaikan secara kekeluargaan."(Langkah keluarga) Kita minta secara kekeluargaan. (Mencabut laporan) Iya betul mencabut berkas lah, itu aja," katanya.Syahroni yang berprofesi supir ambulans ini mengaku, pihak keluargasudah mengiklaskan kepergian Aisah. Bahkan, dia sudah bertemu dengan perwakilan keluarga pengendara yang menabrak istrinya."Ya agar kekeluargaan saja, namanya saya menyadari ini kan musibah. Kita enggak mau kan musibah," katanya lagi.Syahroni mengaku sudah menerima tanggung jawab dari pelaku yang berjanji mengurus kematian istri dan perawatan cucunya."Alhamdulillah ada menyantuni semua, biaya makam, cucu sekarang masih di rumah sakit," tambah dia.Sementara Kapolresta Bogor Kota Kombes Hendri Fiuser mengatakan, pengendara moge yang sudah ditetapkan jadi tersangka masih dalam penahanan."Proses-proses hukum lain sedang berlanjut dan barang bukti juga kita tahan, termasuk pemenuhan dan kelengkapan berkas perkara sekarang. 1x24 jam kan statusnya masih tersangka, sekarang dilakukan penahanan. 1x24 jam kita menetapkan status seseorang tersebut," kata Hendri.Heru Kurniawan dapat dijerat pasal 310 Undang-undang Lalu lintas dengan ancaman hukuman enam tahun penjara.
![]()
Moge Harley Davidson masih disita di Mapolres Bogor (ANTV/Eko)[/caption]Sementara moge yang dipakai Heru adalah Harley Davidson jenis Road Glide tipe Touring buatan 2014 ke atas. Motor berpelat nomor B 4754 NFE memiliki sejumlah fitur premium. Harga motor yang memiliki mesin 1.868 cc ini di atas Rp1,1 miliar.Kecelakaan terjadi saat moge Harley yang dikendarai Heru melaju dari arah Warung Jambu menuju Tugu Kujang pada Minggu (15/12/2019). Saat tiba di halte rumah sakit PMI, Siti Aishah dan cucunya menyeberang hingga terjadi tabrakan.Menurut Kapolres, saat kecelakaan, motor itu melaju dengan kecepatan 60-70 kilometer per jam. Heru juga mengendarai motor sendirian alias tidak konvoi dengan moge lain.Sementara Ketua Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor Riza Celvian Gumay menegaskan, pengendara moge yang menabrak Siti Aishah dan cucunya bukanlah anggota HDCI. Vivanews
Karyawan BUMN Kendarai Moge Rp1,1 Miliar
Sempat beredar kabar, penabrak nenek dan cucunya di Bogor adalah petinggi BUMN. Namun Kapolres menyebut Heru Kurniawan adalah karyawan BUMN, bukan pejabat. Sesuai kartu identitasnya, Heru tinggal di Baranangsiang, Bogor Jawa Barat.[caption id="attachment_260655" align="alignnone" width="900"]
Moge Harley Davidson masih disita di Mapolres Bogor (ANTV/Eko)[/caption]Sementara moge yang dipakai Heru adalah Harley Davidson jenis Road Glide tipe Touring buatan 2014 ke atas. Motor berpelat nomor B 4754 NFE memiliki sejumlah fitur premium. Harga motor yang memiliki mesin 1.868 cc ini di atas Rp1,1 miliar.Kecelakaan terjadi saat moge Harley yang dikendarai Heru melaju dari arah Warung Jambu menuju Tugu Kujang pada Minggu (15/12/2019). Saat tiba di halte rumah sakit PMI, Siti Aishah dan cucunya menyeberang hingga terjadi tabrakan.Menurut Kapolres, saat kecelakaan, motor itu melaju dengan kecepatan 60-70 kilometer per jam. Heru juga mengendarai motor sendirian alias tidak konvoi dengan moge lain.Sementara Ketua Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor Riza Celvian Gumay menegaskan, pengendara moge yang menabrak Siti Aishah dan cucunya bukanlah anggota HDCI. Vivanews
Baca Juga :
