Permintaan evakuasi sarang tawon vespa oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi hingga Desember 2019, mengalami peningkatan jika dibanding tahun 2018 lalu. Dinas Pemadam Kebakaraan, Kota Bekasi mengaku faktor alam seperti cuaca yang tidak menentu dan habitat tawon yang berkurang, menjadi penyebab meningkatnya jumlah sarang tawon jenis vespa di Bekasi, Jawa Barat.
Akhir tahun ini Dinas Pemadam Kebakaran, atau Damkar Kota Bekasi disibukan dengan panggilan warga untuk mengevakuasi sarang tawon vespa, yang berada di pemukiman. Dalam sepekan ini, hampir setiap hari petugas Damkar mendapat laporan warga untuk mengevakuasi sarang tawon.Sarang tawon vespa dinilai membahayakan karena dapat menyebabkan kematian jika lambat ditangani. Dinas pemadam kebakaran kota Bekasi mencatat, hingga kini sudah ada seratus dua belas tempat yang dievakuasi. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai delapan puluh kasus.Peningkatan jumlah sarang tawon vespa disebabkan cuaca yang berubah dan habitat tawon yang berkurang.Selama ini Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi selalu mengevakuasi sarang tawon vespa pada malam hari, sebab pada siang hari tawon vespa bersifat agresif. Warga yang menemukan atau melihat sarang tawon jenis vespa, diminta untuk segera menghubungi kantor damkar agar segera dievakuasi. Kurnia Dwi Hapsari | Bekasi, Jawa Barat
Baca Juga :
