Lulusan SD Buat Pesawat Terbang, Uji Terbang Dilakukan Sendiri

Uji coba pesawat buatan sendiri
Uji coba pesawat buatan sendiri (Foto : )
Chairul yang sehari-hari bekerja sebagai pekerja bengkel motor hanyalah tamatan SD. Namun semangatnya membuat pesawat terbang sendiri sangat tinggi.Biaya yang sudah dihabiskan Chairul untuk membuat pesawat ini mencapai Rp20 juta. Ia butuh waktu sebulan untuk membuatnya hingga akhirnya menjalani uji terbang.[caption id="attachment_255065" align="alignnone" width="900"]
Chairuk mengenakan helm dan memakai sabuk pengaman sebelum terbang (ANTV?Rusli Djafar)[/caption]Saat akan uji terbang, Chairul mengenakan helm motor dan sabuk pengaman guna keselamatan dirinya. Ketika mesin yang berada di moncong pesawat dihidupkan, Chairul memegang stik pengendali dengan erat.Pesawat pun melaju untuk lepas landas. Saat melaju kencang, badan pesawat yang mulai terangkat, tiba-tiba miring ke kiri.  Hampir saja sayapnya menyambar kepala seorang warga yang menonton. Beruntung, ia langsung menunduk. Pesawat gagal lepas landas.[caption id="attachment_255061" align="alignnone" width="900"] Saat lepas landas, pesawat nyaris menyambar seorang warga (ANTV/Rusli Djafar)[/caption]Chairul pun tak pantang menyerah. Ia kembali mencoba lepas landas dengan pesawat buatannya. Kali ini jalur lepas landas sudah steril dari kerumunan warga.Saat melaju, lagi-lagi badan pesawat miring ke kiri. Pesawat sempat terangkat 20 sentimeter namun akhirnya kembali turun dan berputar. Pesawat akhirnya berhenti dengan posisi sayap kiri menyentuh tanah. Tidak ada yang terluka dalam kejadian ini.[caption id="attachment_255060" align="alignnone" width="900"] Pesawat hanya dapat terangkat 20 sentimeter dari permukaan tanah (ANTV/Rusli Djafar)[/caption]Meski pesawatnya gagal terbang, Chairul sepertinya tidak akan menyerah dan akan menyempurnakan pesawatnya. Ia optimis dalam beberapa hari ke depan, pesawatnya akan dapat mengudara.