Menteri Negara BUMN Erick Thohir berpamitan kepada seluruh direksi dan karyawan ANTV. Menurut Erick tugasnya di BUMN sangat berat, yaitu bersih-bersih dan membangun BUMN yang sehat.
Dalam acara Town Hall Meeting yang digelar di ANTV Epicentrum Jakarta, Senin (4/11/2019), Menteri Negara BUMN Erick Thohir berpamitan kepada komisaris, direksi dan karyawan ANTV.
Menurut Erick, ia sangat berat meninggalkan ANTV karena sejak kuliah, cita-citanya ingin berkecimpung di dunia media dan sport. Namun Erick juga siap mendapat tugas lebih berat lagi, yaitu menjadi Menteri Negara BUMN.
[caption id="attachment_245381" align="alignnone" width="900"]
![]()
Suasana Town Hall Meeting ANTV (Foto: Chirul)[/caption]
Menurutnya, keberadaan BUMN harus mampu menjadi lokomotif perekonomian negara. Di satu sisi BUMN dituntut untung atau profitable, tapi di sisi lain BUMN juga harus menjadi agen pembangunan yang siap merugi.
"Tugas saya bersih-bersih di BUMN, membangun ekosistem yang sehat juga. Bagainmana membangun BUMN yang go global," kata Erick.
Dalam acara ini, Erick juga berterima kasih kepada Presiden Komisaris ANTV Anindya Novyan Bakrie, para direksi dan seluruh karyawan ANTV atas kerja kerasnya selama ini.
[caption id="attachment_245379" align="alignnone" width="900"]![]()
Presiden Direktur ANTV Ahmad Zulfikar Said bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Presiden Komisaris ANTV Anindya Novyan Bakrie (Foto: Chirul)[/caption]
Dikatakan, banyak perubahan yang terjadi di media ke depan. Karena itu diingatkan agar ANTV tetap fokus dan konsisten. Erick yakin dengan bekerja bersama-sama lebih keras lagi, ANTV akan mampu melewati semua tantangan ke depan.
Sementara Presiden Komisaris ANTV Anindya Bakrie juga mengatakan kesannya tentang Erick Thohir. Menurutnya, Erick Thohir di awal selalu bicara apa adanya. Namun hasilnya selalu melampaui ekspektasi. Karena itu Erick Thohir akhirnya dipercaya menjadi Menteri BUMN.
Anindya juga mengakui industri televisi ke depan akan berat. Namun dengan kerja keras, semuanya akan dapat dilalui dan membawa manfaat bagi masyarakat luas.
Sedangkan Presiden Direktur ANTV Ahmad Zulfikar Said dalam sambutannya menggambarkan posisi barunya seperti menggunakan sepatu besar. Maksud sepatu besar ini adalah posisi ini sebelumnya dipegang oleh Erick Thohir yang sudah memiliki reputasi mendunia.
Dicontohkan, sederet prestasi Erick Thohir, seperti sukses memimpin Inter Milan, DC United, Ketua Inasgoc hingga Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.
Meski ke depan industri televisi akan semakin berat, lulusan University of New Haven Connecticut, AS ini mengaku tidak gentar sama sekali.
"Saya yakin saya tidak gentar. Saya punya kalian semua (karyawan ANTV). Kita harus lebih kreatif lagi karena kita di industri kreatif. Insya Allah semua ada jalannya," kata Ahmad Zulfikar Said.
Di ujung sambutan, Presdir ANTV juga mengumumkan nama R Deny Yuliarto sebagai Chief Financial Officer dan Digital yang baru.
Suasana Town Hall Meeting ANTV (Foto: Chirul)[/caption]
Menurutnya, keberadaan BUMN harus mampu menjadi lokomotif perekonomian negara. Di satu sisi BUMN dituntut untung atau profitable, tapi di sisi lain BUMN juga harus menjadi agen pembangunan yang siap merugi.
"Tugas saya bersih-bersih di BUMN, membangun ekosistem yang sehat juga. Bagainmana membangun BUMN yang go global," kata Erick.
Dalam acara ini, Erick juga berterima kasih kepada Presiden Komisaris ANTV Anindya Novyan Bakrie, para direksi dan seluruh karyawan ANTV atas kerja kerasnya selama ini.
[caption id="attachment_245379" align="alignnone" width="900"]
Presiden Direktur ANTV Ahmad Zulfikar Said bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Presiden Komisaris ANTV Anindya Novyan Bakrie (Foto: Chirul)[/caption]
Dikatakan, banyak perubahan yang terjadi di media ke depan. Karena itu diingatkan agar ANTV tetap fokus dan konsisten. Erick yakin dengan bekerja bersama-sama lebih keras lagi, ANTV akan mampu melewati semua tantangan ke depan.
Sementara Presiden Komisaris ANTV Anindya Bakrie juga mengatakan kesannya tentang Erick Thohir. Menurutnya, Erick Thohir di awal selalu bicara apa adanya. Namun hasilnya selalu melampaui ekspektasi. Karena itu Erick Thohir akhirnya dipercaya menjadi Menteri BUMN.
Anindya juga mengakui industri televisi ke depan akan berat. Namun dengan kerja keras, semuanya akan dapat dilalui dan membawa manfaat bagi masyarakat luas.
Sedangkan Presiden Direktur ANTV Ahmad Zulfikar Said dalam sambutannya menggambarkan posisi barunya seperti menggunakan sepatu besar. Maksud sepatu besar ini adalah posisi ini sebelumnya dipegang oleh Erick Thohir yang sudah memiliki reputasi mendunia.
Dicontohkan, sederet prestasi Erick Thohir, seperti sukses memimpin Inter Milan, DC United, Ketua Inasgoc hingga Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.
Meski ke depan industri televisi akan semakin berat, lulusan University of New Haven Connecticut, AS ini mengaku tidak gentar sama sekali.
"Saya yakin saya tidak gentar. Saya punya kalian semua (karyawan ANTV). Kita harus lebih kreatif lagi karena kita di industri kreatif. Insya Allah semua ada jalannya," kata Ahmad Zulfikar Said.
Di ujung sambutan, Presdir ANTV juga mengumumkan nama R Deny Yuliarto sebagai Chief Financial Officer dan Digital yang baru.
