Hasil Piala FA: MU Gagal ke Semifinal, Lolosnya City dibantu Ketiadaan VAR

Kekalahan beruntun kedua yang MU alami sejak Solskjaer datang sebagai manajer interim
Kekalahan beruntun kedua yang MU alami sejak Solskjaer datang sebagai manajer interim (Foto : )
Manchester United tersingkir dari ajang Piala FA. Tandang ke markas Wolverhampton Wanderers di Molineux Stadium, Minggu (17/3/2019) dinihari WIB, Setan Merah menelan kekalahan 1-2
.
newsplus.antvklik.com -The Red Devils kebobolan dua kali masing-masing di menit ke-70 dan 76 yang dibuat Raul Jimenez dan Diogo Jota. MU hanya bisa mencetak satu gol balasan di menit terakhir melalui Marcus Rashford.Buat Manchester United, ini adalah kekalahan beruntun kedua yang mereka alami sejak Solskjaer datang sebagai manajer interim.Pekan lalu di ajang Premier League, Man United tumbang dari Arsenal dengan skor 0-2.Hasil Piala FA tersebut, juga membuat United sebagai penyandang gelar juara 12 kali juara Piala FA, gagal menyusul "tetangga berisiknya," Manchester City, yang menjadi salah satu tim yang lolos ke semifinal Piala FA, meskipun langkah Man City ke fase empat besar usai meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Swansea di Liberty Stadium, Minggu (17/3/2019) dinihari WIB, berbau kontroversi.The Citizens tertinggal dua gol lebih dulu usai dibobol Matt Grimes dan Bersant Celina di babak pertama menit ke-20 dan 29.Sementara tiga gol balasan City, diciptakan Bernardo Silva menit ke-69, bunuh diri Kristoffer Nordfeldt menit ke-78 dan Sergio Aguero menit ke-88.Kemenangan City ini berbau kontroversi, karena ketiadaan Video Assistant Referee (VAR) untuk membantu wasit, karena terbentur biaya yang mahal yang harus dibiayai klub, dan hanya klub-klub Premier League saja yang stadionnya difasilitasi VAR.Dua dari tiga gol yang dibuat The Citizens, dianggap tidak sah, yakni yang pertama, wasit memberikan penalti pada gol kedua City, padahal tekel Cameron Carter-Vickers kepada Raheem Sterling bersih mengenai bola.Begitu pun pada gol ketiga alias gol kemenangan The Citizens, Aguero terlihat berada dalam posisi offside, saat mencetak gol.