Disiksa Ibu Kandungnya, Jenazah Quenna Lasita Ramadani Masih Di RSUD

Balita rentan jadi korban kekerasan rumah tangga seperti dialami Quenna Lasita Ramadani.
Balita rentan jadi korban kekerasan rumah tangga seperti dialami Quenna Lasita Ramadani. (Foto : )
Jenazah Quenna Lasita Ramadani, balita yang tewas di tangan ibu kandungnya masih di RSUD Tangerang. Sementara si ibu yang tega menyiksa anaknya akan menjalani pemeriksaan kejiwaan.
newsplus.antvklik.com-
Jenazah Quenna Lasita Ramadani, balita yang tewas di tangan ibu kandungnya di Kampung Gebang, Kecamatan Periuk , Kota Tangerang berada di ruang pendingin RSUD Tangerang. Sudah dua hari pasca kejadian namun belum ada keluarga yang mengurus proses pemulangannya untuk dimakamkan.

Menurut Humas RSUD Tangerang Liliek Kholidah hingga saat ini belum ada pihak keluarga yang mendatangi rumah sakit. “Pihak rumah sakit masih menunggu petunjuk dari kepolisian dan pihak keluarga yang mengurus pemulangan jenazah. Namun, hingga kini pihak keluarga belum mendatangi rumah sakit untuk mengambil jenazah Quenna dan memakamkannya," katanya.

[caption id="attachment_188988" align="alignnone" width="900"] Balita rentan jadi korban kekerasan rumah tangga seperti dialami Quenna Lasita Ramadani. Balita rentan jadi korban kekerasan rumah tangga seperti dialami Quenna Lasita Ramadani.[/caption]Sementara itu penyidik Reskrim Polsek Jatiuwung, Tangerang masih memeriksa Rosita, ibu kandung korban yang telah ditetapkan sebagai tersangka penganiaya anaknya sendiri.Polsek Jatiuwung juga sudah menjadwalkan tes kejiwaan tersangka di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.Kapolsek Jatiuwung Kompol Eliantoro Jalmaf mengatakan polisi masih memeriksa tersangka dan mengumpulkan barang bukti berupa otopsi, visum, keterangan saksi dan pakaian korban. ”Kami juga sudah memeriksa lima orang saksi,” katanya.Warga Kampung Gebang, Kota Tangerang , Banten akhir pekan lalu digemparkan atas tewasnya  Quenna Lasita Ramadani. Bayi berusia satu setengah tahun tahun itu tewas di tangan ibunya sendiri di sebuah kontrakan, dengan kondisi penuh luka lebam di sekujur tubuhnya.Diduga si ibu melampiaskan kebencian terhadap ayah kandung bayi tersebut dengan cara menyiksa anak kandungnya sendiri. Sakit hati menjadi alasan bagi Rosita untuk menyiksa putri kandungnya yang masih berusia 1,5 tahun, Quenna Lasita Ramadani. Ibu paruh baya ini menganiaya Quenna hingga meregang nyawa karena sakit hati kepada ayah balita tersebut, yang merupakan mantan suami keduanya.“Dari hasil pemeriksaan, motif Rosita menganiaya anak kandungnya karena sakit hati kepada ayah balita tersebut, yang merupakan mantan suami keduanya. Setiap emosi, pelaku meluapkan kekesalannya dengan memukuli Quenna Lasita Ramadani,”kata  Kompol Eliantoro Jalmaf.(MTH: Laporan Rusdy Muslim dari Tangerang)