www.antvklik.com
- Sejumlah petugas Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres) terlibat kericuhan dengan sejumlah Wartawan, ketika petugas melarang mereka meliput aksi bungkam beberapa mahasiswa yang dijaga ketat petugas, disaat Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla menyampaikan orasi ilmiah di Universitas Islam Bandung, dalam rangka Milad ke 60 kampus tersebut, Sabtu (17/11).Penyebab kericuhan lainnya, adanya petugas Paspamres yang berusaha merampas kamera dari tangan wartawan TV dan cetak. Hal ini membuat marah para wartawan yang hadir dalam acara tersebut.“Ini Wartawan, teman kita. Kenapa sih!. Tahu Undang-undang Pers nggak!” protes wartawan kepada Paspampres, saat hendak menggelandang seorang fotografer dari sebuah koran yang meliput aksi diam mahasiswa.[caption id="attachment_171550" align="alignnone" width="300"]
![Paspampres dan Wartawan Ricuh, Larang Liput Aksi Bungkam saat Orasi Ilmiah Wapres]()
Sejumlah petugas Paspampres menjaga beberapa mahasiswa yang melakukan aksi diam.[/caption]Kericuhan antara Paspampres dengan Wartawan, reda, setelah petugas Paspampres diminta tenang oleh atasannya.Aksi diam mahasiswa Universitas Islam Bandung, menutup mulut mereka dengan menggunakan lakban yang dipasang berbentuk silang.Orasi ilmiah Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla di Universitas Islam Bandung ini, dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,Laporan Jhon Hendra dari Bandung
Sejumlah petugas Paspampres menjaga beberapa mahasiswa yang melakukan aksi diam.[/caption]Kericuhan antara Paspampres dengan Wartawan, reda, setelah petugas Paspampres diminta tenang oleh atasannya.Aksi diam mahasiswa Universitas Islam Bandung, menutup mulut mereka dengan menggunakan lakban yang dipasang berbentuk silang.Orasi ilmiah Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla di Universitas Islam Bandung ini, dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil,Laporan Jhon Hendra dari Bandung
