Persib Kalahkan Medan Jaya, Langkah Mulus Menuju Tangga Juara Liga Indonesia 1994/1995

persib vs medan jaya 1995
persib vs medan jaya 1995 (Foto : )

Seperti kita ketahui Persib Bandung adalah salah satu tim sepak bola Indonesia terbesar yang berdiri pada 14 Maret 1933, klub ini berbasis di Bandung, Jawa Barat. Kendati keran pemain asing sudah dibuka lebar-lebar oleh PSSI kala itu, namun Persib tetap mengandalkan pemain lokal pada Liga Indonesia I - 1994/1995.

Langkah mulus Persib kalahkan Medan Jaya membuat tim yang dipimpin kapten Robby Darwis ini melaju ke final Liga Indonesia 1994/1995 dimana di final yang berlangsung di Stadion Utama Senayan, Jakarta, Persib menjungkalkan wakil Galatama, Petrokimia Putra, dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Sutiono Lamso pada menit 76.

Sukses tim asuhan Indra M. Thohir menjuarai Liga Indonesia I ini tergolong sangat mengejutkan dan di luar perkiraan banyak pemerhati sepak bola nasional. Selain hanya mengandalkan pemain lokal, sementara tim lain kebanyakan menggunakan jasa pemain asing, Persib pun memulai kompetisi dengan hasil buruk.

Pada partai pembuka, Persib dikalahkan Pelita Jaya 0-1 melalui gol tunggal pemain asing asal Yugoslavia (sekarang Serbia-Montenegro), Dejan Gluscevic. Di babak reguler, dengan mengalami tiga kekalahan, Persib pun hanya lolos ke babak 8 Besar sebagai runner-up di bawah Pelita Jaya. Setelah lolos ke Senayan, Persib membuka pertandingan Grup B, 20 Juli 1995, dengan hasil imbang tanpa gol dengan Petrokimia Putra.

Dalam pertandingan ini, Petrokimia Putra menurunkan dua pemain asing andalannya, Jacksen F. Tiago (Brasil) dan penjaga gawang asal Trinidad & Tobago, Darryl Sinerine. Sementara pada pertandingan lain, Assyabaab SGS membekap Medan Jaya 2-1.

Persib baru membuka peluang lolos ke semifinal setelah pada partai kedua, 23 Juli 1995, Persib kalahkan Medan Jaya dengan skor 2-1 dan pada pertandingan lain Petrokimia Putra kembali bermain imbang 2-2 dengan Assyabaab SGS.

Hasil ini membuat persaingan perebutan dua tiket dari Grup B semakin panas, terutama tiga tim yang masih punya peluang yaitu Persib, Assyabaab SGS dan Petrokimia Putra.