34 Medali Diraih Pelajar Indonesia dalam Kejuaraan Daya Ingat Internasional

34 Medali Diraih Pelajar Indonesia dalam Kejuaraan Daya Ingat Internasional
34 Medali Diraih Pelajar Indonesia dalam Kejuaraan Daya Ingat Internasional (Foto : )
www.antvklik.com
- Pelajar Indonesia yang tergabung dalam tim Olimpiade Memory Indonesia berhasil meraih 12 Emas, 13 Perak, dan 9 Perunggu pada Asia Open Memory Championship 2018. Jadi total 34 Medali Diraih Pelajar Indonesia dalam Kejuaraan Daya Ingat Internasional di Singapura, 29-30 September 2018 lalu.Atas raihan 34 medali tersebut, Pelajar Indonesia berhasil bersaing dengan 143 peserta lainnya yang berasal dari, Singapore, Malaysia, China, Japan, Australia, India, Perancis, Taiwan, dan Macau.Pelajar Indonesia juga berhasil menyapu bersih Juara Umum di kategori Junior melalui Shafa Annisa Rahmadani di posisi pertama diikuti Fathimah Aiko di posisi ke-2 dan Aisha Nadine di posisi ke-3 dalam Kejuaraan Daya Ingat Internasional 2018.Selain medali, Tim Indonesia melalui Fathimah Aiko, Aisha Nadine, dan Rania Azzahra juga berhasil meraih gelar Grandmaster of Memory dengan jumlah ingatan minimal 600 angka dan 6 deck kartu dalam 30 menit, 1 deck kartu dibawah 120 detik, serta 50 kata.Kejuaraan Daya Ingat Internasional 2018 yang diselenggarakan di Singapore Polytechnic ini mempertandingkan 10 jenis perlombaan yang menuntut kemampuan dan daya tahan peserta dalam mengingat urutan acak angka, gambar, kartu, wajah dan nama, serta tanggal dan peristiwa.

10 Anggota Tim Membawa Harum Nama Bangsa

[caption id="attachment_152604" align="alignnone" width="387"] Foto Tim Indonesia Sapu Bersih Medali di Kategori Kids dan Junior [/caption]Pencapaian rekor ingatan fantastis juga berhasil dibukukan, antara lain Farah yang mampu mengingat 118 Wajah dan Nama acak dalam waktu 15 menit, Aisha Nadine berhasil mengingat 1941 digit angka biner acak dalam 30 menit, Shafa Annisa yang nyaris memecahkan rekor dunia dengan mengingat 331 gambar, 280 angka, dan 50 tanggal masing-masing dalam 5 menit.Selain itu, Amira Tsurayya juga berhasil membukukan rekor terbaiknya dengan mengingat 185 kata dalam 15 menit sekaligus bersama kedua rekannya Fathimah Aiko dan Kinanti Wening Asih menyapu bersih juara 1,2, dan 3 di cabang ini.Pada kategori anak-anak, ketiga perwakilan Indonesia juga berhasil meraih medali untuk Indonesia, antara lain Aulia Nadia dengan 7 medali, dan Navarro beserta Zara yang masing-masing berhasil meraih 1 medali.Hasil kejuaraan ini kembali membuktikan kemampuan otak anak bangsa Indonesia tidak dapat dipandang sebelah mata. Tim Olimpiade Memory Indonesia juga sebelumnya sudah menjuarai kompetisi daya ingat internasional di Filipina dan Korea pada tahun 2018. Meskipun dengan dukungan terbatas, Tim Olimpiade Memory Indonesia tetap menunjukkan taringnya di mata dunia dan membawa harum nama Indonesia.[caption id="attachment_152602" align="alignnone" width="366"]