Pevi Permana Putra Lakukan Ini Sebelum Lolos Ke Final Skateboard Asian Games

PEVI PERMANA PUTRA
PEVI PERMANA PUTRA (Foto : )

Pevi Permana Putra jadi skater Indonesia yang lolos ke final skateboard nomor park di ajang Asian Games 2018. Yup, Indonesia meloloskan dua wakilnya, ke final nomor ini.

Mereka adalah Jason Dennis Lijnzaat dan Pevi Permana Putra. Bertanding di Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan (28/8), Jason Dennis Lijnzaat dan Pevi Permana Putra sukses memukau penonton. Mereka lolos ke dari babak penyisihan, masing-masing di peringkat dua dan tiga. 

Jason Dennis Lijnzaat meraih 73.00 poin sementara Pevi Permana Putra membukukan 66.66 poin. Peringkat satu sendiri ditempati oleh skater Jepang, Kensuke Sasaoka dengan 83.66 poin.

Skater yang sudah terjun ke dunia skateboard sejak tahun 1999 ini tampil cukup meyakinkan di babak penyisihan. Meskipun sempat gagal mengeksekusi kickflip di runs pertama, Pevi Permana Putra sukses finish di posisi tiga.

Pevi Permana Putra dan Dzikir

Meski tampil cukup baik, putra daerah Bandung, Jawa Barat ini mengaku sangat gugup sebelum tampil di babak penyisihan. Ia bahkan menyebutkan kalau rasa gugupnya serasa gugup sebelum ijab kabul.

"Kalau udah masuk final, ya udah tinggal all out aja semua-nya, nothing to lose. Tapi ini pas mau penyisihan, nervous banget. Udah kaya mau ijab kabul", ujar Pevi sambil tertawa.

Pevi Permana Putra sendiri punya trik rahasia, untuk meredam rasa gugupnya. Ia mengaku terus berdzikir, agar hatinya tenang,"Tadi sih saya terus dzikir ya...saya sebut nama Allah terus, baca asmaul husna.

Lama-lama saya jadi tenang. Bahkan sampai poin-nya 66.66, sesuai ayat Al Quran," ungkap Pevi kepada tim ANTV News Plus.

Pevi Permana Lolos Ke Putaran Final Skateboard Nomor Park Asian Games 2018

Dengan hasil ini, Pevi akan turun di putaran final skateboard nomor park Asian Games 2018. Pada nomor ini, delapan dari 10 skater dengan poin terbaik lolos ke putaran final.

Selain Pevi dan Jason Dennis Lijnzaat, skater lain yang lolos ke final antara lain dari Jepang, Kensuke Sasaoka, Korea Selatan ada Jaejin Han dan Eugene Choi. Kemudian dua lainnya dari China, yakni Kunkun Sun dan Xiaojun Xiang. *(erlang purbaya/wisnu nugraha)