Menkes Minta Kader Posyandu Manfaatkan Chatbot Whatsapp untuk Cegah Stunting

Menkes Budi Tinjau Penggunaan Chatbot Whatsapp Cegah di Pos Yandu (Foto : Kemenkes RI)

Antv –Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Chatbot Whatsapp dapat dimanfaatkan oleh kader Posyandu untuk mempermudah pengisian data kesehatan anak.

Menurut Budi, pengisian data kesehatan anak mulai dari pengukuran berat badan dan tinggi badan harus dilakukan berdasarkan nama dan alamat anak.

Hal itu untuk mempermudah kader Posyandu mengidentifikasi anak-anak mana saja yang punya potensi stunting.

“Melalui chatbot whatsapp tersebut kader Posyandu bisa memasukkan data-data anak mulai dari nama, berat badan, dan tinggi badan,” kata Budi saat meninjau pemanfaatan Chatbot Whatsapp di Posyandu Balita Cempaka III, DKI Jakarta pada Rabu (22/2).

Dalam peninjauan tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi turut didampingi Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

“Kita ingin kalau ada anak berpotensi stunting langsung diberi intervensi berupa makanan berprotein hewani setiap hari,” ujarnya.

Nantinya, kata Budi, data kesehatan anak yang dientri ke dalam chatbot whatsapp bisa dipantau langsung oleh gubernur sampai kepala Puskesmas.