Membongkar Misteri Serangan Asam Urat: Apa Saja Ciri-Ciri dan Dampaknya Jika Tak Diobati?

Membongkar Misteri Serangan Asam Urat: Apa Saja Ciri-Ciri dan Dampaknya Jika Tak Diobati?
Membongkar Misteri Serangan Asam Urat: Apa Saja Ciri-Ciri dan Dampaknya Jika Tak Diobati? (Foto : Ilustrasi - Pixabay)

AntvAsam urat, sebuah istilah yang sering kali menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang. Tidak hanya karena potensi serangan gout yang menyakitkan, tetapi juga karena dampaknya yang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Tapi tunggu dulu, apa sebenarnya yang perlu kita ketahui tentang asam urat?

Apa Itu Asam Urat?

Asam urat, sebuah senyawa yang dihasilkan oleh tubuh saat menguraikan zat bernama purin, dapat menjadi momok bagi kesehatan kita jika kadar dalam darah meningkat.

Serangan asam urat, yang sering kali menimbulkan gejala yang menyakitkan, terjadi ketika kadar asam urat melebihi batas yang normal.

Serangan ini dapat dipicu oleh konsumsi makanan tinggi purin dan gaya hidup yang tidak sehat. Mungkin Anda bertanya-tanya, di mana serangan ini biasanya menyerang?

Serangan asam urat paling sering terjadi pada jempol kaki, tetapi tidak jarang juga menyerang persendian lainnya seperti paha, lutut, jari tangan, atau pergelangan tangan.

Menyingkap Gejala Serangan Asam Urat

Serangan asam urat biasanya datang dengan beberapa gejala khas yang perlu kita perhatikan dengan cermat.

Inilah beberapa ciri-ciri yang sering kali menjadi penanda utama:

1. Nyeri Sendi yang Menyiksa

Salah satu gejala paling mencolok dari serangan asam urat adalah nyeri sendi yang tak tertahankan. Kristal-kristal asam urat yang tajam menumpuk di sekitar sendi, menyebabkan rasa sakit yang luar biasa.

Nyeri ini dapat bertahan selama beberapa jam hingga beberapa hari jika tidak diobati.

2. Pembengkakan Sendi

Selain nyeri yang menghantui, serangan asam urat juga dapat menyebabkan pembengkakan pada sendi yang terkena.

Pembengkakan ini disebabkan oleh peradangan pada jaringan pelapis sendi atau sinovium.

3. Kemerahan pada Kulit

Peradangan akut yang terjadi pada sendi juga sering kali menyebabkan kulit di sekitar sendi tampak merah dan terasa hangat.

4.  Sensasi Panas yang Tidak Biasa

Beberapa orang mungkin juga mengalami sensasi panas atau rasa hangat yang tidak lazim di sekitar sendi yang terkena.

5. Keterbatasan Gerak Sendi

Akibat nyeri dan pembengkakan, gerakan pada sendi terkena menjadi sulit dilakukan. Hal ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat seseorang kesulitan untuk bergerak.

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai.

Serangan asam urat bukanlah hal yang bisa diabaikan begitu saja. Gejalanya yang menyakitkan dan mengganggu dapat mengganggu kualitas hidup seseorang.

Jika asam urat tidak kunjung sembuh lama kelamaan akan menimbulkan berbagai macam komplikasi pada tubuh manusia.
 
Berikut penyakitnya, yang dilansir dari berbagai sumber:
 
1. Batu Ginjal
 
Batu Ginjal merupakan salah satu penyanyi komplikasi yang akan terjadi ketika kadar asam urat dalam tubuh terus menerus tinggi.
 
Komplikasi ini terjadi ketika kristal asam urat terbentuk di saluran kemih, yang akhirnya terciptalah batu ginjal. Akan merasa pegal dibagian pinggang dan nyeri di punggung, hingga urin berdarah akibat batu ginjal.
 
2. Gagal Ginjal
 
Dari batu ginjal yang diakibatkan kadar asam urat yang tinggi tersebut lama kelamaan akan mempengaruhi fungsi ginjal. Nantinya ginjal akan bekerja lebih keras dan dapat menimbulkan bekas luka di saluran kemih.
 
3. Tophi/Tophus
 
Kristal asam urat akan membentuk gumpalan atau benjolan dibawa kulit bagian sendi. Benjolan Tophi ini bisa muncul dibagian tangan atau kaki, di lutut pun bisa muncul.
 
Komplikasi Tophus ini bisa meradang dan mengeluarkan cairan. Jika dibiarkan bisa menyebabkan sendi menjadi rusak dan mengikis.
 
4. Deformitas Sendi
 
Komplikasi Deformitas sendi terjadi jika asam urat terus menerus tinggi bisa menyebabkan bentuk sendi berubah hingga sendi akan rusak permanen.
 
5. Kesehatan Mental
 
Jika asam urat sering kambuh tentunya akan menggangu aktivitas sehari-hari, seperti berjalan, susah untuk bekerja. Kondisi ini akan mempengaruhi kondisi psikologis.
 
6. Penyakit Jantung
 
Asam urat bisa memicu peradangan baik di sendi atau pada bagian tubuh lain. Ketika tubuh gampang mengalami peradangan ini akan meningkatkan resiko terkena penyakit jantung.
 
Untuk menghindari hal tersebut, maka harus mengubah pola hidup menjadi lebih baik.
 
7. Gangguan Tidur
 
Seragam asam urat biasanya sering kambuh pada malam hari. Ini akan menjadikan seseorang tidak bisa tidur nyenyak sehingga akan menurunkan kualitas tidur.
 
Jika kurang tidur dan istirahat akan gampang lelah, kemudian imun tidak bagus jadi gampang sakit dan mudah terkena penyakit lain.

Oleh karena itu, menjaga pola makan yang sehat, menghindari makanan tinggi purin, dan gaya hidup yang aktif adalah langkah-langkah penting dalam mencegah serangan asam urat.

Tetapi ingat, jika Anda merasakan gejala yang mencurigakan, jangan ragu untuk meminta bantuan medis yang tepat. Kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan kita.