6 Alasan Mengapa Kucing Tidur Sepanjang Hari, dari Kemungkinan Stres hingga Sakit

Ilustrasi kucing
Ilustrasi kucing (Foto : Freepik/freepik)

Jakarta – Kita seringkali dibuat heran dengan perilaku kucing yang sangat aktif. Lalu, ada juga kucing yang hanya tidur sepanjang hari.

Kucing bisa tidur di mana saja sesuka hati mereka, seperti di atas kursi, ranjang, meja makan, hingga di atas kepala kita sendiri. 

Kamu mungkin juga bingung kenapa kucing sering tidur di tempat seperti itu. Alasannya hanya satu, yaitu mereka pernah tidur di sana hingga berjam-jam lamanya. Namun, apakah ini normal? 

Dilansir dari Daily Paws pada Senin, 7 Agustus 2023, kucing menghabiskan waktu 15—20 jam dalam sehari untuk beristirahat atau tidur. 

Dengan itu, kamu tak perlu khawatir. Ada beberapa alasan mengapa mereka tidur begitu lama. Apa sajakah itu?

Kucingmu Mungkin Nokturnal

img_title
Ilustrasi kucing. (Foto: Pexels/Tan Danh)

Salah satu alasan kucing selalu tidur di siang hari mungkin karena dia bangun di malam hari untuk bermain.

Kucing purba bersifat nokturnal, yaitu aktif pada pagi dan sore hari. Sebagian besar kucing peliharaan memiliki jadwal seperti kita, yakni tidur sepanjang malam dan berinteraksi dengan kita saat siang.

Namun, bisa jadi kucingmu mempertahankan akar purbanya. Mereka berperilaku layaknya pemangsa di malam hari dan tidur di siang hari.

Kucing Mungkin Menghemat Energi

img_title
Ilustrasi kucing. (Foto: Freepik/nakaridore)

Kucing merupakan predator sekaligus mangsa. Seperti pemangsa lainnya, mereka menghemat energi dengan istirahat atau tidur.

Mereka menyimpan energi untuk waktu yang sangat singkat saat mereka akan banyak bermain atau "berburu". Hal ini tidak perlu dikhawatirkan. 

Kucing Belum Tentu Tidur Saat Kamu Mengira Mereka Tidur

img_title
Ilustrasi Kucing. (Foto: Pexels/Pixabay)

Tidak semua tidur adalah tidur nyenyak. Terkadang kucing hanya akan "jeda" dan mengambil nafas pendek sebagai tidur siang kucing mereka.

Mata kucing mungkin tertutup sebagian atau bahkan tertutup seluruhnya, tetapi telinga atau ekornya mungkin masih bergerak sesekali.

Kemungkinan besar dia mendengarkan lingkungan, siap beraksi, jadi mereka sama sekali tidak tidur nyenyak. 

Kucing Mungkin Bosan

img_title
Ilustrasi kucing. (Foto: Freepik/freepik)
 

Saat tidak ada yang bisa dilakukan, terkadang hewan lebih banyak tidur. Ada banyak cara untuk memperkaya hidup kucingmu untuk mengurangi kebosanan mereka.

Kamu bisa membuat ruang luar yang aman untuk kucing atau rak panjat untuk mereka. Jika ingin lebih praktis, kamu bisa memberikan mainan agar anabul lebih sibuk. 

Kucing Mungkin Stres

img_title
Ilustrasi Kucing. (Foto: Pexels/Aleksey Zemlyanoy)

Bersembunyi dan menjadi kurang aktif adalah solusi kucing saat mereka ketakutan atau stres. 

Jika kucingmu bersembunyi dari keluarga atau hanya berhubungan dengan satu orang saja, bersembunyi saat badai, atau gelisah saat kamu pergi, ia mungkin sangat stres. 

Tidur bisa jadi coping mechanism mereka. Tanyakan kepada dokter hewan tentang bagaimana stres memengaruhi kucing. 

Kucing Mungkin Sakit

img_title
Ilustrasi kucing. (Foto: Pexels/Pixabay)

Kucing bersembunyi dan kurang aktif saat sakit. Jika anabulmu menghabiskan sebagian besar waktunya di bawah tempat tidur, dia mungkin kesakitan atau tidak nyaman.

Jika kucing kelebihan berat badan , ia mungkin tidak dapat banyak bergerak dan mungkin beristirahat karena sakit saat bergerak. 

Obesitas pada kucing adalah masalah serius yang dapat menyebabkan rasa sakit saat bergerak atau bahkan penyakit endokrin yang membutuhkan pengobatan seumur hidup. 

Jika kamu tidak dapat merasakan tulang rusuk kucing dengan mudah, bawa anabulmu ke dokter hewan untuk menilai kesehatannya.