Perlu Diperhatikan! Ini Dia Cara Merawat Bayi Kucing yang Baru Lahir

Ilustrasi kucing
Ilustrasi kucing (Foto : Pexels/Tranmautritam)

Antv – Merawat bayi kucing yang baru lahir memerlukan perhatian ekstra dan kepedulian yang sangat teliti.

Bayi kucing yang baru lahir masih sangat rentan dan membutuhkan perawatan khusus untuk bertahan hidup. Berikut adalah beberapa langkah penting dalam merawat bayi kucing baru lahir:

1. Kontak Kulit dengan Ibu Kucing

Idealnya, biarkan bayi kucing berada dalam kontak kulit dengan ibu kucing selama beberapa jam setelah lahir. Ini membantu dalam mengatur suhu tubuh mereka dan memberikan nutrisi awal berupa kolostrum, yang kaya akan antibodi dan nutrisi penting.

2. Tempat yang Hangat dan Aman

Jaga bayi kucing tetap hangat dengan memberikan tempat yang nyaman dan terlindung. Tempatkan mereka di dalam kotak berlapis kain lembut atau handuk di tempat yang tenang dan bebas dari gangguan. Suhu dalam kotak harus stabil, antara 26-32°C, untuk menghindari hipotermia.

3. Sterilisasi Alat

Pastikan semua alat yang digunakan untuk merawat bayi kucing, seperti botol susu dan dot, bersih dan disterilkan sebelum digunakan.

4. Pemberian Susu

Jika ibu kucing tidak bisa menyusui atau absen, Anda mungkin perlu memberi makan bayi kucing dengan susu formula khusus untuk kucing neonatal. Konsultasikan dengan dokter hewan atau ahli untuk memilih formula yang tepat dan cara memberikannya.

5. Pemberian Makanan dan Frekuensi

Bayi kucing yang baru lahir perlu diberi makan setiap dua hingga tiga jam selama 24 jam pertama. Kemudian, interval makan dapat ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan pertumbuhan mereka. Gunakan botol susu atau pipet kecil untuk memberi makan secara perlahan-lahan agar mereka tidak terlalu cepat makan.

6. Stimulasi untuk Buang Air Kecil dan Besar

Biasanya, ibu kucing merawat membersihkan bayi kucing setelah mereka buang air besar atau kecil. Namun, ketika merawat bayi kucing yang baru lahir, Anda perlu menstimulasi mereka agar buang air kecil dan besar. Gunakan kapas atau handuk lembut yang dibasahi dengan air hangat untuk membersihkan bagian genital mereka setelah makan.

7. Pantau Kesehatan

Pantau kesehatan bayi kucing dengan cermat. Pastikan mereka tumbuh dengan baik, memiliki nafsu makan yang baik, dan tidak menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan atau sakit. Jika Anda melihat perubahan yang mencurigakan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan dokter hewan.

8. Batasi Kontak dengan Manusia

Bayi kucing yang baru lahir sangat rentan terhadap infeksi, jadi batasi kontak langsung dengan manusia selama beberapa minggu pertama. Pastikan tangan Anda bersih sebelum menyentuh bayi kucing.

Merawat bayi kucing yang baru lahir adalah tanggung jawab yang besar, dan kadang-kadang membutuhkan perawatan yang intensif. Jika Anda merasa khawatir atau tidak yakin tentang merawatnya, segera konsultasikan dengan dokter hewan atau sumber terpercaya lainnya.