Antv – Setelah Ratu Elizabeth II meninggal dunia beberapa waktu lalu, kini Raja Charles III resmi menduduki tahta tertinggi di Kerajaan Inggris.
Bertolak pada hal tersebut, rupanya ada fakta baru yang menyebutkan bahwa hingga kini sang raja belum bisa memastikan apakah akan memberi gelar untuk anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle atau tidak.
Hal itu seperti yang diketahui, lantaran Harry dan Meghan telah mengundurkan diri dari anggota senior kerajaan sejak beberapa tahun lalu.
Melansir Daily Mail, salah seorang editor Times Kerajaan, Roya Nikkhah menulis bahwa keraguan Raja Charles III untuk memberikan gelar kepada Archie dan Lilibet akhirnya menimbulkan ketegangan baru di antara ia dan anaknya, Pangeran Harry serta Meghan.
Padahal, anak-anak mereka terdaftar di anggota keluarga kerajaan sebagai Master Archie Mountbatten-Windsor dan Miss Lilibet Mountbatten-Windsor.
Namun demikian, Times melaporkan bahwa salah seorang juru bicara kerajaan mengatakan bahwa: “Raja fokus pada masa berkabung. Kecil kemungkinan Anda akan mengetahui judul-judul lain selama periode itu. Saya yakin suatu saat akan ada diskusi.”
Sementara itu menurut Roya Nikkah, Harry dan Meghan 'dipahami karena takut Raja akan melucuti gelar Archie dan Lilibet, setelah keengganannya segera mengakui status tinggi mereka setelah kematian Ratu'.
Ini terjadi setelah pakar kerajaan Kate Nicholl mengatakan kepada The Royal Beat dari True Royalty TV bahwa Raja Charles bersedia secara resmi memberikan gelar kepada cucu bungsunya - tetapi 'ada peringatan dan peringatan itu adalah kepercayaan”.
Katie menjelaskan: “Salah satu hal menarik yang muncul dalam semua ini adalah spekulasi tentang gelar, dan Archie dan Lilibet ... apakah mereka akan secara resmi diakui sebagai Pangeran dan Putri, gelar yang diberikan kepada mereka ketika Charles menjadi Raja ... “
Dia melanjutkan: “Mereka tetap 'Nona' dan 'Tuan' saat ini [di Situs Web Kerajaan],”
“Dan saya diberitahu bahwa itu adalah sinyal yang sangat jelas dari Raja. Dia bersedia memberikan gelar itu, tetapi itu datang dengan peringatan, dan peringatan itu adalah kepercayaan.” imbuhnya.
