Kemudian, lanjut Pandra, terjadi tarik menarik tas, antara pelaku dengan satpam Tito dan satpam Bank Mayora, Kismanto. Lalu, pelaku mengeluarkan senjata api airsoft gun dari balik baju, dan langsung menembakkan senjata api tersebut ke arah Tito.
"Tembakan itu mengenai perut samping sebelah kiri Tito. Kemudian pelaku menembakkan kembali kearah satpam Kismanto dan mengenai tangan dan perut sebelah kanan," ungkapnya.
Saat pelaku hendak kabur membawa tas, ia dihadang oleh Rendy, dengan berusaha membekap pelaku, sambil merebut senjata airsoft gun-nya.
"Sesaat Kemudian terjadilah pergumulan antara pelaku dengan Rendy. Tiba - tiba datang Hance dengan maksud ingin membantu Rendy, malah tertembak mengenai dada sebelah kanan," tutur Pandra.
Senjata airsof gun pelaku, akhirnya berhasil direbut, setelah dibantu nasabah, karyawan dan warga sekitar. Pelaku berhasil diamankan, sambung Pandra.
Akibat aksi koboi pelaku, 3 pegawai bank menjadi korban luka tembak, yaitu, Tito Alexander (36) satpam Arta Kedaton, warga Jagabaya, mengalami luka tembak di bagian perut samping sebelah kiri.
Kemudian, Kismanto (41) warga Kota Karang, mengalami luka tembak pada bagian perut dan tangan sebelah kanan, dan korban ketiga Hance Chandra (42) warga perum Puri Hijau, mengalami luka tembak bagian pada dada kanan.
