Satu Keluarga Jadi Mayat di Kalideres Diduga Tewas Seminggu Lalu

Petugas evakuasi mayat di Kalideres, Jakarta Barat.
Petugas evakuasi mayat di Kalideres, Jakarta Barat. (Foto : Viva)

Antv –4 orang tewas dalam satu keluarga ditemukan di Perumahan Citra Garden Extension, Kalideres, Jakarta Barat. Menurut pihak sekuriti, Darso menjelaskan sosok empat mayat itu ditemukan di rumah Blok AC5 Nomor 7.

Darso mengaku empat korban tewas tersebut dikenal sangat tertutup dan kurang bersosialisasi dengan masyarakat sekitar. Darso juga mengatakan, selama berpatroli keliling perumahan, dia selalu mendapati pagar rumah AC5 No 7 selalu dalam keadaan terkunci.

"Memang penghuni rumah itu jarang kelihatan, orangnya tertutup enggak bermasyarakat, jadi saya juga enggak begitu kenal sama dia," ujar Darso dalam keterangannya, dikutip Jumat (11/11/2022).

Seperti diberitakan VIVA.co.id, Darso juga mengatakan sejak seminggu yang lalu, pihak PLN sempat memutus listrik di rumah tersebut. Itupun ketika petugas PLN mengetuk rumah, pintu depan dalam keadaan terkunci dan tak ada jawaban sama sekali.

Kuat dugaan Darso, jika keluarga tersebut sudah meninggal sejak petugas PLN datang.

"Minggu lalu ada petugas PLN datang buat mutusin listrik, enggak tahu tuh kenapa, kayanya karena enggak bayar kali, petugas PLN ngetuk rumahnya enggak ada jawaban, padahal pintu pagar enggak dikunci," kata dia.

Diketahui, empat jenazah ditemukan dalam satu rumah sekitar pukul 18.30 WIB, di Perumahan Citra Garden Extension Blok AC5 Nomor 7, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Kamis, 10 November 2022.

Keempat mayat tersebut merupakan satu keluarga, yang terdiri dari ayah, ibu, anak, dan ipar. Kini pihak Kepolisian Resort Jakarta Barat sudah melakukan penanganan dengan mengumpulkan sampel dan mengautopsi mayat.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce mengatakan berdasarkan hasil keterangan dokter di RS Polri, keluarga itu meninggal karena kelaparan tiga minggu.

Adapun anggota keluarga yang tewas bernama, Rudianto (71), Margaret (58), Dian (40) dan Budianto (69).

"Diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil," ujar Pasma kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat 11 November.

Pasma juga mengatakan keluarga itu diduga sudah mengalami kelaparan tiga minggu.

"Berdasarkan keterangan dokter forensik bahwa kematian ini dari 3 minggu yang lalu," kata dia.