Total Kerugian Akibat Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Centre Ditaksir Puluhan Miliar Rupiah

Masjid JIC Kebakar
Masjid JIC Kebakar (Foto : )

ANTVKlik - Pasca kebakaran yang terjadi pada19 Oktober 2022 lalu, kini masjid Jakarta Islamic Centre di Jl. Kramat Jaya Kel. Tugu Utara Kec. Koja Jakarta Utara masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.

Terlihat masih terpasangnya garis polisi yang membentang diseluruh area kebakaran Masjid.

Untuk puing-puing ataupun sisa-sisa dari kebakaran sampai saat ini masih dibiarkan begitu saja sambil menunggu selesainya proses penyelidikan dari pihak kepolisian Jakarta Utara.

Terdapat enam orang yang sampai saat ini masih dimintai keteranganya diantaranya yaitu empat orang pekerja dan dua orang pengawas dari pihak kontraktor.

Dalam keterangan yang diberikan oleh pihak Masjid JIC, kronologis kejadian yaitu berawal dari empat orang saksi yang merupakan pekerja dari PT. Dwi Agung Sentosa Pratama sedang melakukan Renovasi Atap Kubah Masjid Islamic Center.

Renovasi tersebut menggunakan bahan Triplex, yang pada saat ingin memasang triplex atap Kubah Masjid tersebut para saksi melelehkan membran (aspal gulung) dengan menggunakan alat bakar untuk menempelkan bahan atap tersebut.

 

img_title
Masjid JIC Kebakar. (Foto: -)

 

Diduga percikan dari alat bakar tersebut mengenai glasbul dan membuat timbulnya api. Selanjutnya api yang berkobar dipadamkan dengan menggunakan apar namun api malah semakin membesar dan akhirnya Kubah Masjid Islamic keseluruhan terbakar.

Untuk total kerugian pihak Jakarta Islamic Centre (JIC) mengatakan belum menghitung secara rinci namun akibat kebakaran ini ditaksir bisa mencapai hingga puluhan milyar rupiah.

"Kalau total kerugian kita belum bisa hitung ya karena itu ada dipihak dana dinas terkait karena kan ini aset pemerintah. Kalau estimasi, puluhan milyar itu.Tapi totalnya kita ga ngerti kalau harga sekarang ya," Tutur Muhammad Zein selaku Kepala Divisi Informasi dan Penyiaran.

Sementara itu menurut Kepala Sekretariat Masjid JIC Zulkifli Said, seluruh kegiatan layanan ibadah di sini dipastikan tidak terganggu dan tetap berjalan seperti biasa meski bagian utama masjid belum bisa digunakan kembali.

Hanya saja semua kegiatan untuk sementara ini dipindahkan ke Convention Hall Jakarta Islamic Centre.

"Kegiatan keagamaan yang dilaksanakan oleh masyarakat tetap dapat dilaksanakan seperti biasa. Hanya lokasi shalat yang dipindah ke Convention hall," katanya.

Dilanjutkannya, kapasitas ruang Convention Hall JIC diperkirakan mampu menampung jamaah hingga 1.500 orang.

Kegiatan shalat berjamaah di lokasi tersebut pun sudah dilaksanakan sejak kamis 20 Oktober 2022 kemarin.

"Sedangkan kegiatan keumatan lainnya dan kegiatan sosial tetap berjalan biasa tak terdampak," tandasnya.