Meksiko Setujui Penggunaan Vaksin Sputnik V Buatan Rusia

Meksiko menyetujui penggunaan darurat vaksin sputnik V buatan Rusia yang diklaim memiliki kemanjuran 91,6 persen dalam melawan virus corona. Meksiko menyetujui penggunaan darurat vaksin sputnik V buatan Rusia di wilayahnya. Rusia baru saja mengumumkan vahwa Sputnik V memiliki kemanjuran 91,6 persen dalam melawan virus corona.Dilansir dari AFP , Rabu (3/2/2021), persetujuaan vaksin Sputnik V itu disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan Hugo Lopez-Gatell. Langkah itu diambil sebagai upaya Meksiko untuk menjaga program vaksinasi tetap berjalan, ditengah terbatasnya pasokan vaksin dari produsen lain.Dalam jurnal medis The Lancet, dari 20.000 peserta uji coba tahap 3, dua dosis vaksinasi menawarkan lebih dari 90 persen kemanjuran dalam melawan gejala Covid-19. Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, dalam perbincangan lewat telepon dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyebut Rusia telah setuju untuk memberikan 24 juta dosis vaksin Sputnik V.Meksiko kini mencatat lebih dari 1,8 juta kasus corona dengan hampir 160.000 kematian. Angka ini menjadi angka kematian tertinggi di dunia setelah Amerika Serikat dan Brasil.Negara ini memulai vaksinasi massal pada 24 Desember 2020, namun sejauh ini hanya menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech. Mereka juga telah menyetujui penggunaan vaksin AstraZeneca, dan sepakat untuk memproduksi vaksin bekerjasama dengan Argentina.Vaksin Sputnik V sendiri, terdaftar di lebih dari belasan negara lain termasuk bekas republik Soviet serta sekutunya seperti Venezuela, Iran, Korea Selatan, Argentina, Aljazair, Tunisia dan Pakistan.