13 Tahun Alami Trauma, Travis Barker Akhirnya Beranikan Diri Naik Pesawat Lagi

13 Tahun Alami Trauma, Travis Barker Akhirnya Beranikan Diri Naik Pesawat Lagi (Foto: Instagram)
13 Tahun Alami Trauma, Travis Barker Akhirnya Beranikan Diri Naik Pesawat Lagi (Foto: Instagram) (Foto : )
Travis Barker untuk pertama kalinya terbang menaiki pesawat setelah mengalami trauma selama 13 tahun terakhir. Bersama sang kekasih, Kourtney Kardashian, drummer Blink-182 itu terbang ke Cabo dengan jet pribadi.
Seperti yang diketahui Travis pernah mengalami kecelakaan pesawat pada tahun 2008 yang menewaskan 4 orang dan membuatnya mengalami luka bakar tingkat tiga di lebih dari separuh tubuhnya.Melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa (17/8/2021), Travis mengunggah foto mesra bersama Kourtney dengan latar jet pribadi beberapa hari sesudah terbang untuk pertama kalinya.“Denganmu segalanya memungkinkan,” tulis Travispada caption unggahannya.Unggahan tersebut kemudian dikomentari Kourtney dengan menuliskan “apapun dan segalanya bersamamu."https://www.instagram.com/p/CSrt7RVpB2s/Dikutip dari
People , pasangan yang resmi berpacaran pada bulan Februari 2021 terbang ke Cabo, Meksiko, untuk berlibur di akhir pekan bersama ibu dari Kourtney, Kris Jenner dan kekasihnya Corey Gamble.Sebuah sumber mengatakan pada People bahwa ini merupakan kesepakatan terbesar bagi Travis. “Ini adalah kesepakatan besar bahwa Travis terbang ke Cabo,” ucap sumber tersebut.“Kecelakaan pesawat bertahun-tahun yang lalu sangat traumatis. Travis memerlukan banyak bantuan untuk sampai ke titik ini,” sambungnya.Kourtney sendiri disebut oleh narasumber sangat mendukung dan tidak pernah memaksa Travis untuk terbang.https://www.instagram.com/p/CRQBgIFphpi/“Kourtney sangat mendukung. Dia tidak pernah mendorongnya untuk terbang. Mereka telah berhasil melakukan perjalanan di AS tanpa harus terbang, dan Kourtney baik-baik saja dengan itu,” tuturnya.Sebagai informnasi, lebih dari satu dekade lalu, Travis dan DJ AM (Adam Michael Goldstein) selamat dalam sebuah kecelakaan pesawat yang jatuh tak lama setelah mereka lepas landas dari Carolina Selatan. Goldstein sendiri kemudian meninggal setahun berikutnya akibat overdosis obat resep.Kecelakaan itu menewaskan penjaga keamanan Travis bernama Charles ‘Che’ Still, asistennya, pilot Sarah Lemmon dan co-pilot James Bland.Seusai kecelakaan itu, Travis menjalani proses pemulihan secara fisik dan mental. Ia menderita luka bakar tingkat tiga sebesar 65 persen di tubuhnya dan menjalani sejumlah operasi dan cangkok kulit.