Satu kawasan Rukun Tetangga (RT) di Jagakarsa, Jakarta Selatan, menerapkan lockdown. Atau penguncian wilayah skala mikro setelah 14 warga positif Covid-19.
Klaster baru ini diduga muncul usai warga melaksanakan aktivitas mudik dan halal bihalal.Kawasan permukiman yang menerapkan penguncian wilayah lokal itu yakni RT4/RW2 Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa."Di lingkungan itu klasternya banyak, dari klaster pulang kampung dan klaster halal bihalal. Terpaksa kami lockdown," kata pengurus RW4, Ferni, Rabu (26/5/2021). seperti dikutip dari Antara.Ia menuturkan dari 14 warga setempat yang terkonfirmasi positif Covid-19, empat di antaranya adalah anak-anak.Dari 14 warga itu, sebanyak 9 orang di antaranya dirawat di rumah sakit dan tujuh orang lainnya menjalani isolasi mandiri.Dua di antara 14 warga tersebut, lanjut dia, merupakan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 usai kembali ke Jakarta.Sementara itu, suasana permukiman warga di RT4/RW2 Srengseng Sawah, Jagakarsa, terlihat sepi dari aktivitas warga. Hal ini terjadi sejak menerapkan penguncian wilayah mulai Minggu (23/5/2021).Tim gabungan di Jakarta Selatan bekerja sama dengan Pemadam Kebakaran menyemprotkan cairan disinfektan di kampung tersebut."Kami meyakinkan bahwa kampung ini nanti benar-benar bisa terbebas Covid-19. Selain melaksanakan swab test kepada warga, kami juga melalukan penyemprotan," kata Wakapolres Metro Jaksel AKBP Antonius Agus Rahmanto di Jagakarsa.Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) melakukan penyemprotan cairan disinfektan. Khususnya di lingkungan Jalan H Shibi II Gang Entong Namat RT04/RW02, Srengseng Sawah.Petugas tiga pilar dari Polri, TNI dan pemerintah daerah memberikan bantuan pangan kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.Selain itu, sekitar 40 warga lain di RT04/RW02 juga menjalani tes usap antigen untuk mendeteksi dan menekan penularan Covid-19.Sedangkan Kapolsek Jagakarsa Komisaris Polisi Endang Wijaya Kusuma menyerahkan alat pelindung diri. Termasuk sanitasi tangan dan masker sebanyak lima kotak berisi 250 masker kepada perangkat RT/RW dan Satgas Covid-19 setempat.
Baca Juga :
