Tawuran antarwarga kembali pecah di Jalan Pramuka Raya, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (13/5/2021) dini hari. Satu remaja tewas tertusuk, dan pelaku penusukan sudah ditangkap polisi.
Hal itu disampaikan Kapolsek Matraman, Komisaris Polisi Tedjo Asmoro, kepada wartawan, Kamis (13/5/2021),"Ternyata dari lima orang itu ada (satu) tersangka yang melakukan penusukan," kata Kapolsek Matraman, Komisaris Polisi Tedjo Asmoro, seperti dikutip dari rri.co.id.Awalnya, kata Tedjo, pihaknya mengamankan satu provokator tawuran dan lima lainnya dicurigai sebagai pelaku. Benar, dari pemeriksaan terungkap satu pelaku penusukan.Pelaku berinsial M menggunakan celurit untuk melukai korbannya, sehingga korban mendapat luka di bagian dada dan akhirnya meninggal dunia.Lebih lanjut Kapolsek Matraman, Komisaris Polisi Tedjo Asmoro pun memberikan kronologi terjadinya tawuran itu.Menurutnya, tawuran bermula dari sekelompok warga bermain petasan dan mengarahkan petasan ke area pemukiman warga Jalan Pembina 1.Akibatnya, warga Jalan Pembina 1 pun menegur sekelompok warga yang bermain petasan itu.Namun, karena tak terima ditegur warga, kelompok pemain petasan langsung menyerang di antaranya dengan menggunakan senjata tajam.Sekelompok warga itu kemudian telibat saling serang. Akibatnya, satu warga Jalan Pembina 1, Rival Fadilah (23), mendapat luka tusukan di dada dan meninggal dunia di rumah sakit.Diduga korban tutup usia karena kehabisan darah yang terus mengucur dari luka tusuknya itu.
Baca Juga :
