Optimalisasi Penerapan INAPORTNET Tingkatkan Daya Saing Sistem Logistik Indonesia

Optimalisasi Penerapan INAPORTNET Tingkatkan Daya Saing Sistem Logistik Indonesia (Foto Istimewa)
Optimalisasi Penerapan INAPORTNET Tingkatkan Daya Saing Sistem Logistik Indonesia (Foto Istimewa) (Foto : )
Indonesia Maritime Club Discussion Series #22 yang akan digelar Rabu (4/11/2020) mengambil tema Optimalisasi Penerapan Aplikasi INAPORTNET Untuk Meningkatkan Daya Saing Sistem Logistik Indonesia.
INAPORTNET adalah portal elektronis yang terbuka dan netral guna memfasilitasi pertukaran data dan informasi layanan kepelabuhanan secara cepat, aman, netral dan mudah yang terintegrasi dengan instansi pemerintah terkait, badan usaha pelabuhan dan pelaku industri logistik untuk meningkatkan daya saing komunitas logistik Indonesia..Pengguna Inaportnet adalah instansi pemerintah dan badan usaha pelabuhan serta pelaku industri logistik di Indonesia yang memanfaatkan jasa kepelabuhanan seperti: shipping lines / agents, freight forwarder, CFS (Container Freight Station), Custom brokerage/PPJK, importir & exportir, depo container, warehouse, dan inland transportation (truk, kereta api dan tongkang).- Bagaimanakah penerapan aplikasi Inaportnet yang sudah berjalan?- Apa kendala dan tantangannya?- Bagaimana mengoptimalisasikannya?Memasuki Seri ke 22 Indonesia Maritime Club Discussion Series hadir kembali dengan tajuk: Optimalisasi Penerapan Aplikasi INAPORTNET Untuk Meningkatkan Daya Saing Sistem Logistik Indonesia, pada hari Rabu 4 November 2020 Pukul 10.00, dengan para narasumber :Narasumber 1:Dr. Capt. Mugen Suprihatin Sartoto M.ScKepala Otoritas Pelabuhan Tanjung PriokKetua Umum DPP INSANarasumber 2:Dr. Capt. Wisnu Handoko M.ScKepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung PriokNarasumber 3:Dani Rusli UtamaDirektur UtamaPT. Pelabuhan Indonesia 1 (Persero)Narasumber 4:Teguh BasusetoKetua Bidang Angkutan Peti Kemas Luar NegeriDPP Indonesian National Shipowners' Association"Sektor maritim, kelautan dan logistik ini harus menjadi perhatian karena Indonesia negara kepulauan (17000 ++ pulau) yang 2/3 wilayahnya terdiri dari laut. Myshipgo menggagas forum diskusi ini untuk dapat memberikan manfaat dan kontribusi berupa pemikiran, ide, terobosan, pencerahan, serta edukasi di sektor maritim, kelautan, logistik dan juga teknologi informasi/digitalisasi." ujar Harlin E. Rahardjo, CEO dan Cofounder myshipgo."Selain itu, myshipgo berharap dapat "merangkul" para stakeholders di sektor tersebut untuk berkolaborasi dan bersinergi untuk bangkit dari situasi pandemi covid 19 ini demi memajukan Indonesia," tambah Harlin E. Rahardjo."Semoga pemaparan dan pembahasan tentang Digitalisasi Sistem Logistik, khususnya Sistem Aplikasi INAPORTNET di IMC #22 ini dapat menjadi referensi dan bermanfaat bagi seluruh stakeholder maritim Indonesia." harap Harlin.“Narasumber kali lengkap, terdiri dari regulator, pelaku logistik/pelabuhan dan pelaku transportasi/pelayaran, “  ujar Dony Ari Nugroho, Moderator IMC dan cofounder Myshipgo.
Forum Diskusi Virtual Indonesia Maritime Club yg sudah memasuki edisi ke 22 dan akan hadir setiap 2 minggu sekali di hari Rabu dengan topik2 yg menarik dan narasumber2 yang kredibel. Pendaftaran melalui link di bit.ly/myshipgo_imc22atau WA di +62 819 056 049 99