Penyaluran bantuan sosial covid-19 di Kota Tasikmalaya hingga dinihari. Ratusan warga terdampak pandemi covid -19 rela antre dari Kamis siang hingga Jumat dinihari. Sayangnya warga berdesak- desakan dan mengabaikan protokol kesehatan untuk mendapatkan uang tunai Rp1,8 juta.
Suasana penyaluran bantuan (bansos) Provinsi Jawa Barat tahap dua dilaksanakan di Kantor Kelurahan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Ratusan warga terdampak pandemi covid 19 ini rela mengantri sejak Kamis siang hingga Jumat dinihari (17/7/2020), untuk mendapatkan bantuan sosial berupa uang tunai Rp 1,8 juta.Meski beberapa kali petugas mengingatkan agar warga menerapkan protokol kesehatan, tapi mereka tetap mengabaikannya dan masih berdesak-desakan.Kepala kantor Kelurahan Cipedes Kota Tasikmalaya, Deden Setiawan, pihaknya terus berupaya agar penyaluran bansos tepat sasaran dan tidak ada penerima ganda.Penyaluran bansos di Kelurahan Cipedes ini ditargetkan dua hari selesai.Setiap warga terdampak covid-19 menerima uang tunai Rp 1,8 juta dengan rincian perbulan Rp600 ribu dikali 3 bulan. Total anggaran yang diglontorkan untuk Kelurahan Cipedes sebesar Rp 5 miliar lebih untuk 1. 398 orang penerima.Agar penerima bansos tepat sasaran, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam pencatatan data. Pemerintah Kota Tasikmalaya terus menghimbau warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan, karena itu merupakan salah satu cara membantu pemerintah dalam mengatasi penyebaran covid-19.Ipung S. Munawar | Tasikmalaya, Jawa Barat
Baca Juga :
