Pandemi Corona Mereda, Negara-negara Ini Akan Segera Buka Pintu Masuk

milan italia
milan italia (Foto : )
Melihat pandemi corona sudah mulai mereda, sejumlah negara akan segera membuka pintu masuk bagi orang asing, termasuk untuk para turis. 
Kasus baru corona di beberapa negara mulai menunjukkan tren penurunan. Inilah yang membuat pemerintah setempat mulai mengendurkan kebijakan
lockdown atau karantina wilayah. Bahkan ada beberapa negara yang sedang bersiap membuka kembali pintu masuk bagi warga asing. Berikut sebagian negara itu:

Italia

Menteri Transportasi Italia Paola de Micheli, dalam rapat dengan parlemen, Rabu (20/5/2020) mengatakan, pemerintah akan membuka seluruh bandara mulai 3 Juni mendatang. De Micheli menambahkan, pembatasan perjalanan regional dan internasional untuk transportasi publik juga akan berakhir. "Akan memungkinkan untuk memulai pembukaan kembali seluruh bandara mulai 3 Juni, dimana perjalanan penumpang akan kembali diperbolehkan," katanya. Seluruh penerbangan di bandara-bandara utama di Italia telah dihentikan sejak 14 Maret lalu. Namun ini tidak berlaku untuk penerbangan esensial, seperti untuk logistik dan medis.

Yunani 

Pemerintah Yunani bersiap untuk membuka pintu bagi pengunjung dari luar negeri pada 15 Juni mendatang. Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis dan Menteri Pariwisata Harry Theoharis mengumumkan peta jalan untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata di negaranya. Disebutkan, pada 15 Juni 2020, sejumlah penerbangan internasional akan kembali beroperasi, namun hanya dari dan ke Bandara Internasional Athena. Sebagai tahap awal, para wisatawan yang diperbolehkan datang ke Yunani adalah berasal dari negara-negara dengan jumlah kasus Covid-19 yang rendah. Kementerian Pariwisata Yunani akan segera merilis daftar negara-negara itu pada akhir bulan ini. Namun dicontohkan beberapa negara yang masuk daftar, seperti Jerman, Israel, Siprus dan beberapa negara di kawasan Balkan dan Nordik. Sementara pada fase berikutnya, yaitu 1 Juli 2020, seluruh bandara akan kembali dibuka. Namun Yunani masih tertutup bagi negara-negara dengan kasus Covid-19 yang tinggi. Sektor pariwisata menyumbang 20 persen produk domestik bruto di Yunani. Karena itu pemerintah setempat berjuang agar sektor ini kembali dihidupkan kembali, guna memutar perekonomian negara.

Turki

Pemerintah Turki juga memulai fase membuka wisata kesehatan bagi 31 negara mulai Juni mendatang. Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca, Rabu (20/5/2020) menyebut, penerbangan charter akan diperbolehkan mendarat di Turki. "Penerbangan internasional belum dimulai, tapi ada kesempatan untuk penerbangan charter," kata Koca. Menurutnya, wisata kesehatan ini bukan untuk merawat pasien Covid-19 tapi untuk menghidupkan kembali pariwisata kesehatan yang redup saat pandemi ini. Turki memang dikenal sebagai salah satu negara destinasi wisata kesehatan dunia. Pasien dari berbagai negara datang ke Turki untuk menjalani  pengobatan dan perawatan berbagai penyakit.

CNN