Misteri Monster Loch Ness Akhirnya Terungkap Setelah Ribuan Tahun Diteliti

Misteri Monster Loch Ness Akhirnya Terungkap Setalah Ribuan Tahun Diteliti (Foto ScienceAlert)
Misteri Monster Loch Ness Akhirnya Terungkap Setalah Ribuan Tahun Diteliti (Foto ScienceAlert) (Foto : )
.Namun pada hari Jumat 6 September 2019 silam, para peneliti telah mengambil sekitar 250 sampel air di kolam air tawar terbesar di Inggris Raya.
Analisis selanjutnya tidak cukup mengungkapkan bukti hiu, ikan lele raksasa atau peninggalan zaman prasejarah lainnya, te
tapi menyimpulkan bahwa memang ada sesuatu di sana.DNA dari belut sendiri sangat melimpah di dalam air sehingga menyebabkan kesimpulan bahwa spesimen raksasa dapat tinggal jauh di dalam sungai yang ketika ia naik ke permukaan mungkin mungkin dikira atau malah orang keliru dan memandangnya sebagai monster mitologi.Penelitian itu dilakukan oleh ahli genetika Profesor Neil Gemmell, dari Universitas Otago yang mengatakan a da jumlah DNA belut yang sangat signifikan. “Belut sangat berlimpah di Loch Ness, dengan DNA belut ditemukan di hampir setiap lokasi sampel. Ada begitu banyak." ujar Profesor Neil Gemmell, dari Universitas Otago."Data kami tidak mengungkapkan ukurannya, tetapi jumlah materi yang sebenarnya mengatakan bahwa kami tidak dapat mengabaikan kemungkinan bahwa mungkin ada belut raksasa." tambah Profesor Neil Gemmell."Karena itu kita tidak bisa mengabaikan kemungkinan apa yang dilihat dan diyakini orang sebagai monster Loch Ness mungkin adalah belut raksasa." jelasnya.Profesor Neil Gemmell, dari Universitas Otago melanjutkan bahwa penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi atau membantah teori tersebut.“Penyelam mengklaim bahwa mereka telah melihat belut setebal kaki mereka di loch." beber Profesor Neil Gemmell."Apakah mereka melebih-lebihkan atau tidak - saya tidak tahu - ada kemungkinan bahwa belut yang sangat besar ada di sungai." ungkapnyaLantas pertanyaannya adalah, apakah belut raksasa itu dapat mencapai panjang 4 meter seperti yang ditunjukkan oleh penampakan?Sebagai ahli genetika, peneliti yang sering berpikir tentang mutasi dan variasi alam, nampaknya bukan sesuatu yang tidak mungkin bahwa sesuatu dapat tumbuh sebesar itu."Penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi atau membantah teori tersebut, jadi berdasarkan data kami, belut raksasa tetap merupakan ide yang masuk akal." pungkasnya.