Komentar Frank Lampard usai Chelsea dibantai Bayern Munich 0-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Apalagi kekalahan pahit tersebut terjadi dimarkas The Blues di Stamford Bridge, London, Inggris.
Kekalahan memalukan 0-3 di kandang sendiri yang dialami Chelsea dari juara Bundesliga Jerman Bayern Munchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2019/20 membuat Frank Lampard sedih dan kecewa. Frank Lampard mengatakan The Bavarian telah memberi kenyataan pahit kepada anak asuhnya.
[caption id="attachment_285067" align="alignnone" width="900"]![Chelsea vs Bayern Munich 0-3]()
Pelatih Chelsea Frank Lampard kecewa melihat para pemainnya tidak berdaya menghadapi Bayern Munich di Stamford Bridge, London, Inggris Rabu 26 Februari 2020. (Foto : Chelsea)[/caption]
Pada laga yang berlangsung di Stamford Bridge tersebut, Chelsea harus menerima kenyataan pahit ketika gawang Wilfredo Caballero dibobol tiga kali oleh para pemain Bayern Munich. Serge Gnabry dan Robert Lewandowski menjadi dua nama yang berhasil menjebol gawang The Blues.
[caption id="attachment_285040" align="alignnone" width="900"]![Chelsea vs Bayern Munich 0-3]()
Serge Gnbry tampil memukau dan berhasil mencetak dua gol kemenangan telah Bayern Munich saat mengalahkan Chelsea 3-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang digelar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu 26 Februari 2020. (Foto: Bayern Munich)[/caption]
Frank Lampard semakin terpukul karena para pemainnya tidak mampu membalas 3 gol Bayern Munich. Para pemain Chelsea bahkan tertekan sepanjang pertandingan. Melihat permainan anak asuhnya tersebut pelatih berusia 41 tahun ini pun mengakui bahwa Chelsea masih kalah kelas dari Bayern Munchen.
"Inilah sepak bola pada level ini. Level yang dimiliki Bayern sangat fantastis. Ini adalah kenyataan pahit sekaligus pelajaran bagi para pemain (Chelsea). Terutama di Liga Champions.” kata Frank Lampard.
[caption id="attachment_284990" align="alignnone" width="900"]![Chelsea vs Bayern Munich 0-3 Leg 1 Liga Champions]()
Tampil di kandang sendiri di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Chelsea dibantai Bayern Munich 0-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu 26 Februari 2020. (Foto : Bayern Munich)[/caption]
Lampard pun mengakui bahwa pada laga tersebut timnya terasa tertekan sehingga nampak bermain seperti tidak biasanya. Faktor pengalaman dan minimnya figur pemimpin menjadi kegagalan Chelsea mencetak gol di kandang.
"Jika kamu memberi ruang kepada pemain dengan kualitas mampu mencetak gol, mereka akan mencetak gol. Kami tak cukup percaya diri dengan bola. Itu kekecewaan terbesarku dari awal laga," ucap Lampard.
[caption id="attachment_285068" align="alignnone" width="900"]![Chelsea vs Bayern Munich 0-3]()
Skuat Chelsea saat dikalahkan Bayern Munich 0-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dalam pertandingan yang diselenggarakan di Stamford Bridge London, Inggris, Rabu 26 Februari 2020. ( Foto: Chelsea)[/caption]
Dengan kekalahan 0-3 dari Bayern Munchen, Chelsea pun dipastikan akan kesulitan lolos ke babak delapan besar Liga Champions. Pasalnya di leg kedua Chelsea harus bermain di kandang Bayern Munich di Munchen Jerman. The Blue juga harus mencetak empat gol di markas lawan tanpa kebobolan sekalipun jika ingin lolos ke perempat final kompetisi kasta tertinggi se Eropa tersebut.
Pelatih Chelsea Frank Lampard kecewa melihat para pemainnya tidak berdaya menghadapi Bayern Munich di Stamford Bridge, London, Inggris Rabu 26 Februari 2020. (Foto : Chelsea)[/caption]
Pada laga yang berlangsung di Stamford Bridge tersebut, Chelsea harus menerima kenyataan pahit ketika gawang Wilfredo Caballero dibobol tiga kali oleh para pemain Bayern Munich. Serge Gnabry dan Robert Lewandowski menjadi dua nama yang berhasil menjebol gawang The Blues.
[caption id="attachment_285040" align="alignnone" width="900"]
Serge Gnbry tampil memukau dan berhasil mencetak dua gol kemenangan telah Bayern Munich saat mengalahkan Chelsea 3-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang digelar di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu 26 Februari 2020. (Foto: Bayern Munich)[/caption]
Frank Lampard semakin terpukul karena para pemainnya tidak mampu membalas 3 gol Bayern Munich. Para pemain Chelsea bahkan tertekan sepanjang pertandingan. Melihat permainan anak asuhnya tersebut pelatih berusia 41 tahun ini pun mengakui bahwa Chelsea masih kalah kelas dari Bayern Munchen.
"Inilah sepak bola pada level ini. Level yang dimiliki Bayern sangat fantastis. Ini adalah kenyataan pahit sekaligus pelajaran bagi para pemain (Chelsea). Terutama di Liga Champions.” kata Frank Lampard.
[caption id="attachment_284990" align="alignnone" width="900"]
Tampil di kandang sendiri di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Chelsea dibantai Bayern Munich 0-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu 26 Februari 2020. (Foto : Bayern Munich)[/caption]
Lampard pun mengakui bahwa pada laga tersebut timnya terasa tertekan sehingga nampak bermain seperti tidak biasanya. Faktor pengalaman dan minimnya figur pemimpin menjadi kegagalan Chelsea mencetak gol di kandang.
"Jika kamu memberi ruang kepada pemain dengan kualitas mampu mencetak gol, mereka akan mencetak gol. Kami tak cukup percaya diri dengan bola. Itu kekecewaan terbesarku dari awal laga," ucap Lampard.
[caption id="attachment_285068" align="alignnone" width="900"]
Skuat Chelsea saat dikalahkan Bayern Munich 0-3 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dalam pertandingan yang diselenggarakan di Stamford Bridge London, Inggris, Rabu 26 Februari 2020. ( Foto: Chelsea)[/caption]
Dengan kekalahan 0-3 dari Bayern Munchen, Chelsea pun dipastikan akan kesulitan lolos ke babak delapan besar Liga Champions. Pasalnya di leg kedua Chelsea harus bermain di kandang Bayern Munich di Munchen Jerman. The Blue juga harus mencetak empat gol di markas lawan tanpa kebobolan sekalipun jika ingin lolos ke perempat final kompetisi kasta tertinggi se Eropa tersebut.
Baca Juga :
