Diduga Korsleting Listrik, Pabrik Bantal dan Tiga Rumah Terbakar

KONSLETING LISTRIK CIREBON
KONSLETING LISTRIK CIREBON (Foto : )
Diduga akibat hubungan arus pendek listrik (korsleting) pada salah satu mesin, sebuah pabrik produksi bantal dan tiga rumah di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ludes terbakar, Selasa (10/9/2019).
Kencangnya tiupan angin dan banyaknya material yang mudah terbakar, membuat kobaran api yang berasal dari bagian tengah pabrik, kian membesar dan merembet ke arah tiga rumah di sampingnya.Kebakaran hebat di pabrik pembuatan bantal di Desa Tangkil, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sempat membuat repot petugas Pemadam Kebakaran (Damkar). Api yang berasal dari bagian tengah pabrik, dengan cepat membesar dan menjalar ke arah tiga rumah lainnya yang saling berhimpitan.Apalagi, kencangnya tiupan angin dan material bahan baku bantal yang mudah terbakar, berakibat api kian berkobar hebat.Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang mengerahkan lima unit kendaraan pemadam, sempat kesulitan menjinakkan amukan si jago merah, lantaran lokasi kebakaran yang berada di pemukiman padat penduduk. Di samping itu, sulitnya mendapatkan sumber air, membuat proses pemadaman berlangsung cukup lama.“Lebih dari tiga jam, petugas berjibaku memadamkan kobaran api yang telah menjalar ke rumah lainnya,” jelas Petugas Damkar Kabupaten Cirebon, Eno Sujana.Peristiwa kebakaran ini berawal, saat para pekerja melakukan aktivitas pembuatan bantal. Secara tiba tiba, dari bagian tengah pabrik muncul percikan api dan seketika menyambar material bahan baku pembuatan bantal dan seketika api langsung membesar.“Belum diketahui pasti penyebab kebakaran, namun diduga api berasal dari korsleting arus listrik,” ujar Petugas Damkar Kabupaten Cirebon, Eno Sujana.Setelah hampir empat jam berjibaku, petugas akhirnya bisa memadamkan api yang berasal dari pabrik dan tiga rumah yang terbakar. Sesaat api berhasil dipadamkan, Petugas Damkar kemudian melakukan pendinginan untuk mencegah munculnya kembali api dari tumpukan kain yang terbakar.“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai hingga miliaran rupiah,” pungkas Petugas Damkar Kabupaten Cirebon, Eno Sujana.
Erfan Septyawan | Cirebon, Jawa Barat