IBL 3x3 Basketball Indonesia Tour 2019 seri kelima berlangsung 3-4 Agustus, di Cilandak Town Square atau Citos, Jakarta. Ini merupakan seri terakhir dar،i rangkaian turnamen IBL 3x3.
Di hari pertama, Sabtu (03/08/2019) empat tim berhasil masuk semifinal yakni Stapac Jakarta, Pelita Jaya Basketball Club, Satria Muda Pertamina Jakarta, dan Prawira Bandung.
Babak semifinal akan mempertemukan Stapac melawan Pelita Jaya atau PJ dan Prawira jumpa Satria Muda atau SM. Sebagai hadiahnya, tim pemenang akan tampil di FIBA 3x3 World Tour 2019 Jeddah Masters.
"Di pertandingan awal memang masih kagok. Satu pemain Christian Gunawan (Coke) baru bergabung di musim ini," kata Sandy Ibrahim Azis, pemain Satria Muda. "Kemarin melawan SM memang kami habis. Hanya saya dan Oki Wira Sanjaya yang berpengalaman sementara Satria Muda lebih merata materinya," kata pemain Stapac, Rizki Efendy.
Pada hari pertama, delapan tim peserta dibagi menjadi dua grup. Grup A berisi Stapac Jakarta, SM Pertamina, Satya Wacana Salatiga A, dan Hangtuah. Sedangkan di Grup B ada Prawira Bandung, Pelita Jaya, Satya Wacana Salatiga B, dan Bima Perkasa Yogyakarta.
Persaingan di Grup A memang ketat. Tiga tim sama-sama mengumpulkan dua kemenangan. Stapac menang atas Hangtuah (14-10), dan Satya Wacana A (21-8). Namun mereka kalah dari Satria Muda (6-15).
Sebaliknya, Satria Muda memang berhasil menumbangkan Stapac, dan Hangtuah (10-6). Tetapi secara mengejutkan, Satria Muda justru kalah 12-13 dari Satya Wacana A. Sementara itu, Satya Wacana A menang melawan Satria Muda, dan Hangtuah (15-8).
Tetapi kalah dari Stapac. Di klasemen Grup A selesai, maka Stapac Jakarta dan Satria Muda yang berhak lolos ke semifinal. Stapac mengoleksi total poin 41, lalu Satria Muda 37 poin. Sayangnya Satya Wacana A kurang beruntung karena koleksi poinya 36.
Sementara itu di Grup B juga terjadi persaingan ketat antara Pelita Jaya, Prawira, dan Satya Wacana B. Ketiga tim tersebut sama-sama mengoleksi dua kemenangan dari tiga laga. Pelita Jaya menang atas Bima Perkasa (15-13), dan Prawira (21-20). Tapi mereka kalah 9-11 dari Satya Wacana B. Kemudian, Satya Wacana B menambahkan kemenangan atas Bima Perkasa (18-16).
Tetapi mereka kalah 10-16 dari Prawira. Prawira justru tampil mengejutkan. Mereka memang kalah 20-21 dari Pelita Jaya. Namun Prawira bangkit dan menang 14-6 atas Bima Perkasa, serta mengalahkan Satya Wacana.
Total poin 50 membuat Prawira lolos ke semifinal sebagai juara Grup B. Sedangkan Pelita Jaya berada di peringkat kedua dengan 45 poin. Lagi-lagi, Satya Wacana kurang beruntung. Mereka hanya menempati peringkat ketiga. (*)
