Zinedine Zidane dan Keempat Putranya yang Membela Real Madrid

Zinedine Zidane bersama isteri dan keempat putranya saat berfoto bersama Presiden Real Madrid, Florentino Perez
Zinedine Zidane bersama isteri dan keempat putranya saat berfoto bersama Presiden Real Madrid, Florentino Perez (Foto : )

Banyak yang menyerang Zidane dengan menyebut anaknya telah menjadi biang kerok Real Madrid kebobolan dua gol dari tim peringkat 20 klasemen LaLiga Spanyol itu.

Pasalnya Luca Zidane kurang berpengalaman karena belum pernah tampil bersama skuat senior Los Blancos di Santiago Bernabeu. Luca Zidane baru menorehkan penampilan perdana bareng Real Madrid saat melawat ke markas Villarreal di Stadion La Ceramica, 19 Mei 2018.

Dimulai ketika pertandingan baru berjalan tiga menit, bocah berusia 20 tahun itu sudah kebobolan. Luca gagal menahan sepakan Juan Hernandez sehingga berujung gol. Itu menjadi tembakan pertama yang mampir ke gawang Luca.

Lalu pada menit ke-74 gawang Madrid kembali kebobolan. Tandukan Xabier Exteita sukses mengelabui penjagaan Luca Zidane. Namun Zidane memberi jawaban berkelas.

Zidane memang sengaja memilih putra keduanya tersebut, bukan karena kecenderungan pribadi melainkan karena alasan teknis. Thibaut Cortouis mengalami cedera usai membela Belgia beberapa waktu lalu, sedangkan Keylor Navas sedang dalam situasi yang tidak fit 100 persen dan harus diistirahatkan.

Usai laga Zidane mengaku senang dengan sepak terjang putranya, Luca Zidane. “Saya ikut senang untuknya, debutnya dilalui dengan kemenangan. Akan tetapi ini adalah Luca, dia kiper ketiga,” kata Zidane.

Kendati di laga debutnya dua gol bersarang ke gawang Madrid, namun Luca mengaku sangat senang karena pada akhirnya bisa tampil untuk skuat utama Madrid.

”Saya sangat bangga akhirnya bisa tampil di Santiago Bernabeu. Saya sudah berada di tim senior Madrid setelah melalui proses panjang di tim B dan bertahun-tahun bekerja keras di akademi.

Saya senang akhirnya diberi kesempatan untuk menjalani debut.” ujar Luca. “Ini debut yang saya impikan. Saya senang bisa membantu tim meraih kemenangan, Saya merasa puas dua kali lipat.

Tapi kami harus terus berlanjut dan mudah-mudahan bisa mengejar para pesaing di papan klasemen.” tambahnya. Zidane dan Real Madrid ibarat dua hal yang tidak terpisahkan.

Setelah mendedikasikan sebagian besar kariernya bersama klub raksasa Spanyol tersebut, Zidane bahkan mewariskan nama besarnya ke empat putranya yang semuanya masuk ke akademi Los Blancos.

Luca yang merupakan putra kedua memiliki rapor cukup baik selama 16 tahun menimba ilmu di akademi Real Madrid dan kini juga bermain di  Prancis U20. Sang kakak, Enzo Zidane (23 tahun), saat ini dipinjamkan ke klub Swiss, Lausanne. Adapun Theo (16 tahun) dan Elyaz (12 tahun) berada di Akademi Real Madrid.