Berwisata ke Derawan, Maldives-nya Indonesia. Biayanya?

newsplus.antvklik.com - Maldives atau Maladewa dikenal sebagai salah satu destinasi  wisata maritim terbaik dunia. Tak heran, banyak yang mendambakan jalan-jalan ke negara kepulauan yang terletak di Samudera Hindia itu. Masalahnya, jika ingin berwisata ke Maldives harus bersiap merogoh kocek dalam-dalam lantaran mahalnya biaya perjalanan dan penginapan. Tapi jangan berkecil hati. Ternyata ada destinasi wisata di Indonesia yang tak kalah indah dari Maldives. Seperti berwisata ke Derawan, Kalimantan Timur yang disebut-sebut sebagai Maldives-nya Indonesia. Beragam spot  wisata maritim kelas dunia ada di Derawan. Mulai dari bercengkerama dengan ubur-ubur tanpa sengat di danau air payau, melihat penangkaran penyu hingga menyelam bersama ikan pari raksasa. Tapi biayanya?

Ada Dua Alternatif Penerbangan dari Jakarta

Untuk berangkat ke Derawan tak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Bila wisatawan berangkat dari Jakarta, tersedia dua alternatif penerbangan. Pertama,  dapat terbang ke Berau, dengan transit di Balikpapan terlebih dahulu. Biaya tiket pesawat termurah sekali jalan di kisaran Rp 1,2 jutaan. Dari Berau dapat melanjutkan perjalanan dengan mobil sewaan atau taksi ke Pelabuhan Tanjung Batu selama 2,5 jam. Tarif sewa mobil atau taksi bervariasi sekali antar mulai dari kisaran Rp 500 ribuan. [caption id="attachment_170182" align="alignnone" width="300"] Transportasi wisata mengandalkan speedboat (foto; Faisal ANTV)[/caption] Dari Tanjung Batu, wisatawan melanjutkan perjalanan ke Kepulauan Derawan dengan menumpang kapal cepat atau speedboat. Tarifnya Rp 250 ribu untuk setiap kapal dengan kapasitas angkut 3-5 penumpang.  Pelayaran ke Derawan ditempuh selama 30 menit.  Tiba di Derawan, pengunjung dapat memilih tempat menginap dengan harga bervariasi. Mulai dari yang termurah tipe homestay alias menumpang di rumah warga dengan harga Rp 150 ribuan, hingga penginapan eksklusif yang bertarif jutaan rupiah per malam. Total lama perjalanan dari Jakarta ke Derawan lewat Berau tanpa menghitung waktu transit sekira 6 jam lebih. Seperti tim ANTV yang mengikuti acara Media Expert Gathering bersama Humas MPR RI, terbang dari Jakarta pukul 05.30 WIB, baru tiba di Derawan pukul 12.30 WITA.

Dari Tarakan Lebih Murah, Tapi...

Alternatif kedua adalah dengan terbang dari Jakarta langsung ke Tarakan. Tiket pesawat rute ini jauh lebih murah dibanding Berau.  Tiket pesawat sekali jalan di kisaran angka Rp 900 ribuan. Namun dari Tarakan, pengunjung harus bersiap menempuh perjalanan laut lebih lama ke Derawan, yaitu mencapai 4-5 jam. Biaya sewa kapal dengan muatan 15-20 orang berada di kisaran Rp 1,5-2,5 juta atau Rp 100 ribuan per orang. Untuk berwisata ke pulau-pulau di gugusan Kepulauan Derawan, pengunjung harus merogoh kocek lagi untuk menyewa speedboat dengan harga bervariasi. Tapi jika tak ingin repot dan harga lebih terjangkau, pengunjung dapat mengikuti paket wisata yang digelar biro wisata setempat. [caption id="attachment_170187" align="alignnone" width="300"] Bertebaran, resort dan restoran di atas air di Derawan (foto : Faisal ANTV)[/caption] Udin, seorang pemandu wisata menyebut, untuk paket wisata open trip, cukup mengeluarkan uang Rp 1,3 juta per orang. Biaya sebesar itu sudah termasuk penginapan 3 hari dua malam, sewa perahu ke beberapa pulau wisata dan pemandu wisata, termasuk instruktur selam. Tentunya, harga itu di luar biaya tiket pesawat. Namun jika masih ingin biaya lebih murah lagi, dapat memilih penginapan dengan fasilitas lebih sederhana.

Sinyal Telepon dan Mesin ATM

Meski memiliki pemandangan alam menakjubkan, Derawan bukanlah Maldives yang memiliki infrastruktur super lengkap dan mewah. Hanya sinyal telepon dari dua operator seluler yang berfungsi baik di gugusan kepulauan tersebut.  Jika kehabisan uang, baru tersedia satu mesin ATM dari bank pemerintah setempat.  Jadi bagi yang ingin ke Derawan, Maldives-nya Indonesia, persiapkan diri dan perlengkapan dengan baik agar liburan Anda berjalan lancar tanpa hambatan.