Gunung Merapi Kembali Luncurkan 6 Kali Guguran Lava

Gunung Merapi Kembali Luncurkan 6 Kali Guguran Lava (Foto : antvklik-Nuryanto)

Antv – Sejak pukul 12.00 - 18.00 WIB pada Kamis (23/3/2023), Gunung Merapi kembali meluncurkan Guguran Lava sebanyak 6 kali ke arah barat daya ( Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksilam 1,8 kilometer.

Balai Penyelidikan Pengembangan Telnologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta hingga kini masih menetapkan tingkat aktivitas Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

BPPTKG Yogyakarta mencatat adanya Suara Guguran 4 kali dari Pos Babadan dengan intensitas kecil hingga sedang. Data seismogram merekam kegempaan Guguran 15 kali, Hybrid/Fase Banyak 15 kali, Vulkanik Dangkal 2 kali.

Dari data meteorologi cuaca di Gunung Merapi cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah barat. Suhu udara 19.6-24 °C, kelembaban udara 76-98.4 %, dan tekanan udara 870.2-1007 mmHg. Sementara secara visual Gunung Merapi tampal jelas. Asap kawah tidak teramati. 

Hingga kini tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan pada Level III atau Siaga dengan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.