Wisata Tanah Retak Banyak Dikunjungi Wisatawan Lokal

Wisata Tanah Retak Banyak Dikunjungi Wisatawan Lokal (Foto : )

Sekarang di Tanggerang Banten terdapat wisata tanah retak yang sedang viral di media sosial, Tanah retak akibat kekeringan musim kemarau yang panjang ini membuatnya sangat unik dan diminati. newsplus.antvklik.com - Fenomena alam yang terjadi di Keramat Paku Haji Tanggerang Banten. Fenomena tanah retak yang viral di media sosial ini menjadi tempat wisata lokal berbagai daerah yang datang.Fenomena alam ini terjadi sebelumnya, akibat tanggung tambak warga yang jebol akibat air laut naik atau banjir rob, sehingga lumpur dan pasir naik kedaratan yang mengakibatkan waktu di musim kemarau tanah menjadi retakPada umumnya di musim kemarau ini banyak yang dikeluhkan warga, tetapi karena kekeringan ini warga bersyukur karena, memberikan dampak positif perekonomian warga sekitar.Secara bergantian, wisatawan lokal yang datang berbagai daerah ingin sekali melihat secara langsung, berswafhoto di lokasi tanah retak dan pohon yang sudah mengering. Selain indah juga tiupan angin yang kencang karena, lokasi tanah retak sangat berdekatan dengan Pantai Anom.Amelia yang merupakan salah satu wisatawan juga berkata, dia sengaja datang ke lokasi hanya untuk melihat tanah retak yang viral di media sosial, dirinya juga berharap lokasi ini secepatnya di jadikan resmi oleh Pemerintah agar kedepannya ada petugas yang membersihkan sampah di lokasi.Hal yang sama dikatakan Samia dirinya juga datang kelokasi hanya melihat tanah retak yang sempat viral, dan semoga kedepannya tempat ini menhadi wisat yang resmi.Begitupun Ramadhan salah satu pedagang di lokasi, dirinya sudah dua bulan berdagang ditempat ini, namun dua minggu terakhir ini dirinya mendapatkan omset yang melonjak, yang sebelumnya dirinya berdagang hanya mendapatkan 50 sampai 100 ribu rupiah perhari. Namun dengan adanya fenomena tanah retak yng banyak dikunjungi wisatawan berbagai daerah seperti Jogja, Bandung,dan derah lainnya omsetnya naik 2 juta. | Rusdy Muslim | Tanggerang | Banten | Berikut liputannya: https://www.youtube.com/watch?v=Pm0aT22vnRw