6 Manfaat Beras Merah Bagi Kesehatan, Bisa Untuk Diet!

Ilustrasi beras merah
Ilustrasi beras merah (Foto : Freepik/freepik)

Antv – Telah menjadi pengetahuan umum bahwa beras merah baik bagi pengidap diabetes, tapi tahukah kamu bahwa beras ini juga dapat dimasukkan ke dalam pola diet?

Dilansir dari NDTV, beras merah, yang tersedia dalam varian utuh atau sebagian, memiliki rasa seperti kacang serta nilai gizi yang lebih tinggi daripada beras poles. 

Jenis beras merah umum ditanam di negara-negara Asia, seperti Indonesia, India, dan Sri Lanka. 

Varietas beras yang unik ini mendapatkan warna merah yang khas dari lapisan luarnya yang disebut dedak. Ini adalah bagian yang sama yang dihilangkan saat memproduksi nasi putih.

Beras merah atau nasi merah mengandung banyak nutrisi yang juga bermanfaat bagi kalian yang sedang diet. Namun, apa saja alasannya? Berikut artikelnya, dikutip dari NDTV. 

6 Alasan untuk Menambahkan Nasi Merah ke Dalam Pola Diet

1. Tinggi Antioksidan

img_title
Ilustrasi perempuan - kesehatan. (Foto: Pexels/Antoni Shkraba)

Beras merah sarat dengan antioksidan seperti antosianin yang bertanggung jawab atas warna merah cemerlang pada biji-bijian. 

Antioksidan ini membantu menetralkan radikal bebas dalam tubuh sehingga mencegah atau memperlambat kerusakan sel yang dapat memicu berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

2. Kaya Serat

img_title
Ilustrasi perempuan. (Foto: Freepik/tirachardz)

Beras merah juga kaya serat dan rendah lemak, menjadikannya makanan ideal untuk menurunkan atau mengatur berat badan. 

Serat sangat penting dalam proses pencernaan karena membantu meningkatkan pergerakan usus, mencegah sembelit, dan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. 

Diet kaya serat juga membantu menjaga kadar gula darah yang sehat, yang dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.

3. Dikemas dengan Vitamin dan Mineral

img_title
Ilustrasi perempuan. (Foto: Pexels/Nathan Cowley)

Beras merah dikemas dengan vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan yang baik. 

Dua nutrisi ini adalah sumber vitamin B6 yang sangat baik yang membantu tubuh memproduksi sel darah merah dan neurotransmiter untuk mengatur suasana hati.

Lalu, ada vitamin E, antioksidan yang membantu menjaga kesehatan kulit dan dapat menurunkan risiko kanker tertentu. 

Selain itu, beras merah mengandung potasium, zat besi, dan magnesium yang membantu menjaga kesehatan tulang, tekanan darah, dan metabolisme.

4. Bebas Gluten

img_title
sakit perut mohamed_hassan pixbay. (Foto: )

Nasi merah secara alami bebas gluten, menjadikannya pilihan yang sangat baik bagi penderita penyakit celiac, intoleransi gluten, atau alergi gandum. 

Orang yang menderita penyakit ini dapat merasakan sakit perut yang parah, diare, dan masalah pencernaan lainnya saat mengonsumsi gluten. 

Oleh karena itu, memasukkan beras merah ke dalam makanan mereka dapat memberikan alternatif yang sehat untuk biji-bijian kaya gluten seperti gandum, gandum hitam, dan jelai.

5. Fleksibilitas

img_title
Ilustrasi wanita muslimah berolahraga. (Foto: Freepik/ freepik)

Nasi merah bisa dimasukkan ke dalam berbagai resep, menjadikannya sebagai sajian serbaguna di dapur. 

Nasi ini dapat digunakan dalam salad, sup, hidangan tumis, atau disajikan sebagai lauk. 

Nasi merah juga merupakan pengganti yang bagus untuk nasi biasa dalam resep seperti puding beras atau tortilla tepung beras, memberi rasa pedas dan tambahan nutrisi.

6. Mengurangi Risiko Kanker

img_title
Kanker payudara. (Foto: Freepik/ diana.grytsku)

Penelitian telah menunjukkan bahwa beras merah dapat mengurangi risiko kanker tertentu seperti kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker prostat. 

Hal ini disebabkan adanya antioksidan dan senyawa anti-inflamasi dalam beras. Senyawa ini membantu mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.