Omar Daniel Rela Hancurin Nama Baiknya Demi Aurelie Moeremans

Omar Daniel Rela Hancurin Nama Baiknya Demi Aurelie Moeremans
Omar Daniel Rela Hancurin Nama Baiknya Demi Aurelie Moeremans (Foto : VTV)

Antv – Dalam series Mantan Tapi Menikah, Aurelie Moeremans tidak menyangka dengan pengorbanan Omar Daniel. Pasalnya, Omar rela dipecat dari perusahaan tempatnya bekerja.

Tapi, Omar Daniel tidak mau lagi berhubungan dengan Aurelie Moeremans setelah dipecat. Kenapa?

Berikut spoiler series Mantan Tapi Menikah episode 10 atau yang terakhir,  tayang pukul 21.30 WIB hanya di VTV!

Aurelie Moeremans, yang memerankan karakter Ana, tidak bisa berkata-kata melihat pengorbanan yang dilakukan Omar Daniel, yang memerankan karakter Saka. Soalnya, Omar mencoreng nama baiknya di mata perusahaan.

“Lu kenapa ngehancurin nama sendiri?” kata Aurelie Moeremans sebagai Ana.

“Karena aku yang salah dan aku yang harus bertanggung jawab,” jawab Omar Daniel dengan bijak.

Omar Daniel bahkan tidak mau mengaitkan Aurelie Moeremans dengan permasalahan ini. Apalagi kini, Aurelie bukan asistennya lagi.

“Mulai hari ini, kamu bukan asisten aku lagi,” kata Omar.

Kemudian, Aurelie Moeremans mau menjawab pertanyaan Omar Daniel tempo hari. Tapi, Omar menolak. Soalnya, ia merasa hubungan mereka tidak perlu lagi dilanjutkan.

“Jawaban yang kamu tunggu belum aku sempet jawab,” kata Aurelie Moeremans.

“Gak perlu kamu jawab. Buat aku saat ini, sebaiknya kita nggak usah berhubungan,” tegas Omar Daniel.

Yang terpenting, lanjut Omar Daniel, nama baik Aurelie Moeremans tidak hancur seperti dirinya. Makanya, Omar mendoakan yang terbaik untuknya.

“Kamu lebih berarti bagi perusahaan ini. Jangan sampe cuma karena nama aku, semuanya hancur dan berantakan. Good luck,” pesan Omar Daniel.

Omar Daniel yang pamit ke Aurelie Moeremans bakal tayang di series Mantan Tapi Menikah episode 10 di VTV pukul 21.30 WIB.

Saksikan VTV di kotamu dan scan ulang STB agar bisa menonton semua program VTV.

Caranya, masukkan frekuensi 34 UHF, Bandung 38 UHF, Semarang 39 UHF, Yogyakarta dan Surakarta 35 UHF, Surabaya 32 UHF, Denpasar dan Banjarmasin 42 UHF, Medan 40 UHF.